Kami sediakan update terbaru, tutorial, dan tips terbaik untuk Anda
Septian Rishal
October 1, 2020
October 1, 2020

7 Strategi untuk Menghadapi Persaingan Jualan Online

Dunia yang berkembang ke arah digital membuat perkembangan bisnis daring semakin pesat. Karena itu saat ini banyak ditemui toko dengan konsep daring, baik yang berskala kecil, menengah, hingga besar. Karena itu, perlu adanya strategi penjualan yang baik untuk menghadapi persaingan. Agar makin mudah mengelola bisnis, Anda bisa menggunakan aplikasi https://moota.co/.

7 Strategi untuk Bersaing di Dunia Bisnis Online

1. Lakukan Riset Pasar dan Pasang Target

Anda bisa melakukan riset pasar terlebih dahulu, sehingga memudahkan Anda untuk memasarkan produk yang Anda miliki. Untuk melakukan riset, Anda bisa melakukannya terhadap konsumen maupun kompetitor bisnis online.

Melakukan riset konsumen cukup penting, sebab Anda akan mendapatkan gambaran terkait dengan perilaku konsumsi yang mereka miliki, seberapa banyak konsumen yang kemungkinan membutuhkan produk Anda, serta mengetahui apakah bisnis yang Anda kelola memang dibutuhkan.

2. Tunjukkan Keunikan Produk

Selain mencari pelanggan, Anda juga bisa membuka peluang untuk dropship pada orang lain. Sehingga jangkauan pembeli Anda menjadi lebih besar dibandingkan dengan sebelumnya.

Mencari reseller juga akan membantu Anda untuk mengembangkan suatu produk ke wilayah yang lebih luas. Anda bisa melakukan briefing dan petunjuk kepada mereka untuk juga menunjukkan keunikan produk yang Anda miliki.

3. Branding

Toko online tetap harus melakukan branding agar mampu meningkatkan strategi bisnisnya dan menghindari persaingan. Lakukan branding dengan melakukan promosi di berbagai media sosial yang Anda miliki.

Makin familiar konsumen dengan produk  yang Anda miliki, maka akan semakin besar pula awareness. Sehingga pembeli percaya dan yakin dengan manfaat dari produk yang Anda miliki dibandingkan dengan produk milik penjual lain. Jualan online yang Anda lakukan juga akan semakin mudah dengan branding tersebut.

4. Buat Website yang Menarik

Website merupakan hal yang cukup penting dalam dunia digital, hal tersebut terlihat dengan banyaknya konsumen yang mengakses website resmi suatu produk untuk mendapatkan informasi. Anda juga bisa meletakkan informasi terkait dengan kontak dan teknik pembayaran daring di dalamnya. Untuk itu, Anda memerlukan https://moota.co/  untuk memudahkan informasi keuangan akun bisnis.

Mengelola keuangan merupakan hal yang harus dilakukan jika toko yang Anda kelola masih dalam tahap rintisan. Sebab dana yang masuk akan dimasukan sebagai laba dan dana untuk mengembangkan toko. Menggunakan webiste pengelolaan keuangan akan membuat semuanya menjadi lebih mudah.

5. Jaga Loyalitas Konsumen

Penting untuk menjaga loyalitas konsumen apalagi jika mereka sering melakukan belanja online. Sebab, Anda bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar dengan melakukan hubungan jual beli dengan mereka karena mereka tidak ragu untuk menjadi pelanggan tetap.

Omzet yang Anda miliki tentu akan meningkat dengan memiliki konsumen yang sudah menjadi pelanggan. Tidak hanya itu, Anda juga bisa melakukan peningkatan bisnis yang akan menguntungkan penjualan Anda.

6. Berikan Diskon

Tidak hanya toko daring, sebaiknya ukm juga memberikan potongan harga kepada pembelinya untuk menarik minat mereka. Sehingga aktivitas belanja bisa dilakukan dengan rentang waktu yang lebih pendek.

Dengan menggunakan diskon, penjualan Anda juga bisa scale-up, sebab pembeli akan terus membeli karena merasa harga yang Anda tawarkan lebih terjangkau dibandingkan dengan toko lainnya.

7. Gunakan Jasa Digital Marketing

Terakhir Anda bisa menggunakan jasa digital marketing guna melakukan promosi yang lebih besar. Anda mungkin memang perlu menyiapkan dana lebih, namun hal tersebut akan terbayarkan dengan banyaknya pembeli yang makin berminat untuk melakukan kesepakatan jual beli dengan Anda.

Demikianlah 7 strategi yang bisa Anda lakukan untuk melakukan persaingan secara sehat dalam penjualan online. Jangan lupa untuk menggunakan https://moota.co/ agar mengelola keuangan menjadi semakin mudah.

Baca Sekarangbaca sekarang
Septian Rishal
August 31, 2020
August 31, 2020

Pentingnya Branding dalam Bisnis

Jika kita mendengar https://moota.co/, pasti akan langsung teringat dengan situs yang menawarkan kemudahan mengelola keuangan dengan fitur cek transaksi dari beragam perbankan dalam satu laman. Itulah yang disebut dengan branding. Namun, kenapa branding menjadi penting?

Alasan Pentingnya Branding Product

Brand menjadi awal perkenalan konsumen pada produk, baik pasar konvensional atau bisnis online. Proses branding jadi upaya produsen untuk menarik konsumen terus menggunakan produk mereka. Lingkup branding tidak hanya sebatas nama. Namun termasuk desain, logo, font, warna dan hal yang mengingatkan pada brand. Berikut adalah alasan branding harus dilakukan oleh pebisnis, yaitu:

1. Identitas

Brand merupakan identitas yang membedakan produk kita dengan produk yang beredar di pasaran. Identitas ini menjadi awal mula penilaian yang diberikan oleh konsumen. Oleh karena itu, saat membentuk sebuah brand pastikan untuk memasukkan pesan, baik nilai jual atau keunggulan yang ditawarkan. Sehingga hal tersebut bisa menarik konsumen lebih kuat.

Identitas dapat menjadi media komunikasi antara produk dan konsumen. Ketika konsumen memiliki suatu masalah, diharapkan brand produk Anda dapat menjadi penawar. Misal saja pada sebuah toko online, konsumen tahu bahwa segala hal yang dibutuhkan berada di toko tersebut. Konsumen akan dengan mudah menemukannya kembali jika dibutuhkan.

2. Kredibilitas

Ketika memiliki brand yang kuat, hal tersebut menjadi nilai investasi yang besar pada sebuah bisnis. Misal saja pada UKM yang berhasil membuat obat herbal masuk angin, karena memiliki brand yang kuat. Ketika bisnis ini memasarkan obat herbal pegal linu, tanpa perlu iklan yang terlalu besar orang-orang akan percaya pada kualitasnya, karena menggunakan brand kredibel.

Kredibilitas pada brand tertentu dapat dibentuk dengan terus memastikan layanan yang diberikan merupakan yang terbaik bagi konsumen. Selain itu, melakukan inovasi serta peningkatan kualitas dapat membuat konsumen semakin percaya bahwa brand tersebut adalah yang terbaik dan mengabaikan brand pesaing. Tentu akan membantu meningkatkan omzet bukan?

3. Kedekatan Emosional

Manusia sering kali menggunakan perasaan ketimbang pikiran dalam memutuskan sesuatu, termasuk membeli sebuah produk. Misal, ketika pebisnis jualan online memikirkan solusi untuk menghemat waktu untuk verifikasi transaksi, https://moota.co/ langsung diingat meskipun diluaran sana banyak situs lain yang sejenis.

Kedekatan emosional akan membantu produsen untuk membangun citra di masyarakat. Ketika suatu brand memutuskan untuk open dropship atau hal sejenis untuk mengembangkan bisnis mereka, hal tersebut tidak akan sulit karena brand memiliki daya tawar yang besar di masyarakat.

4. Penarik Konsumen

Brand yang kuat di pasaran dengan kredibilitas tinggi dan dekat dengan masyarakat akan membuat calon konsumen tertarik. Marketing mouth to mouth menjadi Andalan karena kedekatan calon konsumen dengan pengalaman pengguna. Produsen tidak perlu menyiapkan dana khusus untuk marketing yang sangat besar, bahkan bisa dibilang strategi marketing terus tanpa modal.

5. Membangun Komunitas

Salah satu cita-cita pebisnis ialah scale up bisnis terus menerus hingga memegang porsi besar di pasaran. Jika brand produk sudah kuat bukan tidak mungkin cita-cita tersebut dengan mudah terealisasi. Pada beberapa lini bisnis, membuka sistem reseller dapat menjadi pilihan dan yang pasti tanpa perlu modal yang besar.

Branding merupakan hal yang tidak bisa lepas dari seorang pebisnis dan produk yang ditawarkan. Bisa dibilang hal tersebut merupakan paket komplit. Jika dalam perjalanan bisnis terdapat kesulitan dalam mengatur keuangan, https://moota.co/ dapat menjadi solusi mudah dan terpercaya.

Baca Sekarangbaca sekarang
Septian Rishal
August 31, 2020
August 31, 2020

Menjadi Pekerja atau Pebisnis? Inilah Kelebihan dan Kekurangannya

Dalam mencari sumber dana, tidak sedikit jalan yang bisa dilakukan. Sebagian orang menyukai bekerja sebagai pegawai kantoran dengan jadi bulanan. Sebagian lain asik pada bisnis mereka. Kita dapat membedakan karakterisitik antara pekerja dan pebisnis seperti yang dirangkum https://moota.co/.

Perbandingan antara Pekerja dan Pebisnis

1. Kemampuan (Pemahaman)

Umumnya seorang pebisnis memiliki beragam pengetahuan di kepalanya. Namun hal tersebut tidak mendalam. Contoh saja seorang pebisnis yang mulai merancang bisnis online, dia akan memahami dari mencari hingga memasarkan produk. Berbeda dengan seorang pekerja yang fokus pada satu hal dan memiliki pengetahuan mendalam, seperti finance, marketing, atau produksi.

2. Jam Kerja

Karyawan memiliki jam kantor yang pasti setiap harinya. Sedangkan pada pebisnis, mereka memiliki jam kerjanya sendiri. Mungkin akan terasa sulit di awal karena harus bekerja siang dan malam untuk membangun toko online misalnya. Namun, saat kesuksesan di tangan, cukup pekerja yang bergerak dan pebisnis tinggal menunggu penghasilan datang sembari memantau.

3. Tanggung Jawab

Jika seorang karyawan di bagian penjualan bertanggung jawab terhadap omzet yang dibebankan berdasarkan kontrak kerja. Hal tersebut tidak berlaku pada pebisnis. Selaku pebisnis, dia harus bertanggung jawab terhadap keseluruhan yang terjadi pada bisnisnya. Misal, memastikan karyawan melakukan pekerjaan sesuai SOP hingga memerhatikan tingkat kepuasan pelanggan.

4. Risiko

Pekerja selalu identik dengan “cari aman”. Pekerja biasanya memilih untuk menghindari risiko, salah satunya dengan bekerja di perusahaan dengan gaji dan bonus tetap setiap bulan. Berbeda dengan pebisnis yang berani menantang risiko. Prinsip seorang pebisnis ialah semakin tinggi risiko semakin besar kemungkinan sukses yang dialami, seperti pada beberapa pebisnis UKM.

5. Dasaran Kerja

Pebisnis selalu berpikir untuk mengembangkan bisnis, seperti pertimbangan membuka dropship atau franchise. Pebisnis merencanakan segala hal yang memajukan bisnis. Pekerja mengambil porsi eksekutor rencana dan arahan yang telah dirancang. Pebisnis akan dinilai keberhasilannya melalui hasil yang diperoleh, sedangkan karyawan berdasar pada tugas yang telah dijalankan.

6. Penilaian tentang Uang

Pekerja melihat uang sebagai hal penting, karena hasil kerja yang dilakukan akan dilihat dari seberapa banyak uang yang didapatkan. Berbeda dengan pebisnis yang menganggap waktu adalah uang. Pebisnis berpikir bahwa waktu yang terbuang akan menghilangkan kesempatan meningkatkan keuangan mereka.

Biasanya para pekerja hanya memerlukan 1 atau 2 rekening untuk menyimpan uang mereka. Berbeda kasus dengan pebisnis yang memiliki ratusan bahkan ribuan transaksi dalam 1 hari. Pebisnis akan menggunakan https://moota.co/ untuk melihat seluruh transaksi. Jadi pengaturan lebih efektif serta efisien, dan sisa waktu dapat digunakan untuk meng-scale up bisnisnya.

7. Makna Liburan

Liburan selalu identik dengan melepaskan diri dari hiruk pikuk perkotaan dan segudang beban yang menumpuk. Namun, hal itu tidak berlaku untuk seorang pebisnis. Selama berlibur mereka merasa senang karena dapat memikirkan berbagai peluang hingga mengelola keuangan yang sempat terganggu karena urusan karyawan.

8. Rancangan Masa Depan

Pebisnis selalu menjalankan apa yang mereka impikan, karena semua mimpi dieksekusi menjadi tindakan nyata. Berbeda halnya dengan karyawan, mereka memimpikan masa depannya, ada mungkin yang bermimpi menjadi reseller sukses, namun tidak ada aksi yang dilakukan.

Ada hal baik dan buruk antara menjadi pekerja atau pebisnis. Kita sebagai manusia dapat menentukan jalan mana yang akan dipilih, seperti https://moota.co/ yang memilih untuk membantu para pebisnis dengan memudahkan cek transaksi dalam satu laman.

Baca Sekarangbaca sekarang
1 88 89 90 91 92 120
Keuangan
Lihat Semua
Tutorial
Lihat Semua
Jangan Lewatkan Update Tips Terbaru dari Kami!
Dengan berlangganan artikel kami, Anda akan mendapatkan notifikasi langsung setiap kali kami memposting konten baru.
Moota merupakan aplikasi untuk pengecekkan mutasi dan saldo rekening Anda, dimana mutasi rekening Anda kami dapatkan dari akun iBanking Anda.
Office
Jl. Sunda, No 85, Kel. Kb. Pisang, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40112
Workshop
Jl Terusan Cikutra Baru No. 3B Kel. Neglasari Kec. Cibeunying Kaler Bandung
Download Moota di
2024 © All rights reserved
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram