Kami sediakan update terbaru, tutorial, dan tips terbaik untuk Anda
Septian Rishal
October 18, 2021
October 18, 2021

Kelebihan dan Kekurangan Berjualan di E-Commerce

Di era serba teknologi seperti saat ini, E-Commerce hadir untuk memudahkan para pebisnis dalam memasarkan produknya. Pun dengan para konsumen dimana belanja online melalui E-Commerce terbilang sangat praktis. Metode pembayaran bisa melalui mbanking yang tidak mengharuskan para konsumen keluar dari rumah. Para pebisnis juga semakin dimudahkan dengan kehadiran Moota.

Berjualan di E-Commerce, Apa Saja Kelebihan dan Kekurangannya?

E-Commerce memang bisa dibilang lebih praktis karena pemilik para pebisnis hanya tinggal mengupload produknya di toko online mereka saja dan mencantumkan segala informasi mengenai produk tersebut secara detail. Namun, di balik kelebihan penjualan produk melalui E-Commerce, ada juga kekurangannya. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan bisnis online melalui E-Commerce:

Kelebihan

1. Perkembangan bisnis mudah dipantau

Bisnis yang semakin berkembang tentu menjadi tujuan setiap pebisnis. Dengan hadirnya E-Commerce, para pebisnis lebih mudah dalam memantau perkembangan bisnis yang dibangun. Karena di E-Commerce sendiri terdapat fitur insight dimana para pebisnis dapat melihat berapa banyak orang yang mengunjungi toko online mereka secara real-time.

Selain melihat jumlah pengunjung, para pebisnis juga bisa melihat jumlah calon konsumen yang merespon produk yang diupload dan berkomunikasi dengan mereka, serta melihat jumlah orang yang membeli produk yang ada di E-Commerce. Oleh karena itu, kelebihan E-Commerce untuk jualan online adalah memudahkan memantau perkembangan bisnis.

2. Tidak membutuhkan modal besar

Para pebisnis yang berjualan melalui E-Commerce tidak membutuhkan dana untuk modal sebesar para pebisnis yang berjualan secara offline. Hal ini dikarenakan berjualan secara online tidak memerlukan sejumlah modal untuk menyewa tempat seperti rumah atau ruko. Dengan begitu, para pebisnis akan lebih mudah untuk scale up keuntungan penjualannya.

Metode pembayaran yang digunakan pun bisa menggunakan layanan mbanking yang memudahkan konsumen untuk membayar produk yang dibelinya melalui smartphone tanpa harus repot keluar rumah. Para pebisnis bisa menggunakan beberapa akun rekening bank untuk metode pembayaran tersebut dan pengecekannya akan dibantu oleh Moota.

Kekurangan

1. Persaingan bisnis dan perang harga lebih tinggi

Berbisnis secara online melalui E-Commerce memiliki resiko terkait persaingan bisnis yang lebih tinggi. Hal ini disebabkan karena banyak sekali produk yang sama antara satu penjual dengan penjual yang lain. Biasanya, untuk mengatasi hal ini, setiap penjual menerapkan strategi pemasaran yang berbeda satu sama lain meskipun produk yang diual sama persis.

2. Income tergantung reputasi

Ketika memutuskan untuk berjualan di E-Commerce, maka para pebisnis harus selalu mengelola toko mereka dengan baik. Banyaknya reseller menjadi bukti bahwa produk yang dijual memang tidak mengecewakan pelanggan. Mereka akan membantu melakukan pemasaran produk dari toko yang mereka percayai memiliki reputasi yang baik.

3. Undang-undang yang mengatur jualan di E-Commerce masih kurang

E-Commerce sama artinya dengan menjual produk dimana para konsumen tidak mengetahui seperti apa produknya baik dari segi bahan, kualitas, dan hal-hal lainnya. Hal ini disebabkan karena kurangnya Undang-Undang.

Undang-Undang tersebut berfungsi sebagai pengatur dalam melakukan kegiatan jualan melalui E-Commerce dalam skala nasional atau internasional. Oleh karena itu, sering terjadi pembeli yang merasa tertipu karena tidak sesuai dengan gambar.

Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan berjualan melalui E-Commerce. Para pebisnis dapat memanfaatkan Moota dalam mengelola keuangan agar lebih mudah mengecek mutasi rekening. Untuk menggunakan aplikasi tersebut, para pebisnis bisa membuka website Moota dan mendaftarkan diri agar bisa memanfaatkan keuntungan penggunaannya untuk jualan online.

Baca Sekarangbaca sekarang
Septian Rishal
September 25, 2021
September 25, 2021

Mengenal SMS Marketing (Blast) dalam Strategi Pemasaran

Meski SMS kini sudah mulai jarang digunakan untuk kebutuhan personal, tetapi dalam dunia bisnis, promosi melalui media ini ternyata masih dinilai efektif. Data menampilkan bahwasanya pemasaran lewat SMS 98% dibaca oleh prospek, serta 91% membacanya hanya 3 menit setelah dikirimkan. Untuk membuktikan peluang ini sendiri, Anda bisa mengecek mutasi rekening bank melalui Moota.

Tingkatkan Peluang Kesuksesan Bisnis dengan SMS Blast

1. Definisinya

SMS blast merujuk pada strategi promosi lewat SMS dengan menampilkan suatu merek sebagai nama pengirimnya. Sederhananya, saat menerima sebuah SMS blast, Anda tidak akan melihat nomor ponsel seperti pada umumnya, melainkan nama merek saja, misalnya UKM tertentu. Dalam istilah lain, kerap disebut pula sebagai broadcast SMS.

Strategi ini bisa dijalankan oleh para pelaku bisnis online yang kerap menyasar pengguna ponsel aktif sebagai calon konsumen. Meski strategi pemasaran ini bisa dibilang sudah kuno, tetapi peluangnya masih cukup besar.

Pasalnya, ada 90% lebih orang berkomunikasi memakai ponsel di seluruh dunia, dan faktanya, pasti ada fitur SMS di setiap produk ponsel apa pun tipenya. Kemudian, SMS juga dinilai lebih privat karena sekarang ini jarang ada yang memakainya untuk saling berkirim pesan. Sehingga, ketika ada SMS masuk, orang-orang akan merasa bahwa itu memang ditujukan untuk mereka.

2. Keunggulannya

Menariknya lagi, Jika Anda seorang pemilik toko online, sangat bisa untuk melakukan strategi pemasaran jenis ini secara cepat. Durasi pengiriman pesan kepada calon konsumen terbilang singkat. Intinya, yang Anda butuhkan adalah kalimat efektif dan persuasif, di mana tujuannya untuk menarik hati si penerima SMS.

Tak hanya itu, SMS blast juga cenderung bersifat personal karena langsung masuk ke kontak calon konsumen sesuai target. Bila dibandingkan dengan promosi digital lewat sosial media atau email, yang umumnya dikirim berdasarkan algoritma tertentu. Dengan kata lain, peluang berhasilnya di mana prospek mau belanja online di toko Anda memang cukup besar.

Kemudian, cara ini juga dinilai ecofriendly karena tak perlu media fisik seperti papan iklan atau kertas. Modalnya adalah pulsa, tetapi Anda juga bisa menggunakan layanan SMS blast gratisan di internet untuk menghemat dana.

Namun, untuk mengatur keuangan sedemikian rupa, Anda tak bisa mengandalkan iklan minim biaya saja, melainkan harus diikuti oleh literasi memadai dan alat bantu yang tepat.

Adalah Moota, layanan software berbasis digital yang berkomitmen memberikan laporan catatan transaksi akun perbankan secara efektif dan efisien. Di sini, Anda bisa mengintegrasikan berbagai jenis rekening hanya menggunakan satu dashboard.

3. Cara optimasinya

Jika ingin mengoptimalkan penggunaan SMS blast, Anda perlu menyajikan pesan yang singkat dan disertai call to action. Usahakan agar mampu memicu rasa penasaran calon konsumen, termasuk kemudian melakukan pembelian. Ini akan membantu bisnis Anda mengalami scale up. Hindari mengirimkan pesan berisi kalimat pasaran, apalagi terkesan seperti spam.

Seiring dengan meningkatnya penjualan, tentu omzet Anda pun akan meningkat, dan bisnis, akan menjadi sumber penghasilan yang stabil. Sebenarnya, tidak terlalu sulit untuk mengoptimalkan strategi pemasaran asal Anda tahu caranya dan siap konsisten menjalankannya. Bagi seorang pemula, SMS blast bisa jadi alternatif promosi yang bagus.

SMS blast dan Moota adalah perpaduan yang bagus untuk mengawali karir di dunia bisnis. Barengi strategi pemasaran dengan alat bantu untuk mengelola keuangan Anda, jangan sampai salah langkah. Lewat situs Moota, Anda dapat mengecek laporan riwayat rekening dalam rangka meninjau perkembangan bisnis. Setiap transaksi bisnis yang masuk maka akan dikirim lewat SMS sehingga memudahkan anda untuk mengembangkan bisnis lebih jauh.

Baca Sekarangbaca sekarang
Septian Rishal
September 22, 2021
September 22, 2021

Tips Menjadikan Bisnis Unggul dan Lebih Bersaing dibanding Kompetitor

Masa yang semakin canggih akan membuat banyak orang berlomba-lomba mencari cara agar mampu berbisnis dengan cara online. Karena itu, tidak mengherankan jika saat ini ada ribuan bisnis online yang dibentuk oleh berbagai pebisnis dari berbagai kalangan usia. Hal ini membuat kompetisi di lapangan semakin sengit, sehingga perlu tips tertentu agar bisnis bisa bertahan dalam jangka waktu lama. Untuk itulah, Moota membantu mereka untuk mengelola penghasilan yang diperoleh.

7 Tips Membuat Bisnis Tidak Kalah Saing dengan Berbagai Saingan

1. Pilih Supplier yang Tepat

Tips pertama yang bisa diterapkan agar bisnis online Anda tidak kalah saing yaitu Anda harus memilih supplier produk yang tepat. Anda harus memastikan bahwa supplier tersebut memiliki lokasi yang tidak terlalu jauh dengan lokasi bisnis Anda saat ini. Hal tersebut mampu membantu bisnis Anda memiliki produk yang berkualitas tinggi sehingga pelanggan semakin berdatangan dan omzet naik.

2. Tentukan Produk Apa yang Ingin Dijual

Langkah yang tidak boleh dilupakan yaitu Anda perlu menentukan terlebih dahulu produk seperti apa yang memang ingin dijual. Penting untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan dari produk yang ingin dijadikan sebagai produk jualan online agar pelanggan dapat menilai bahwa produk tersebut memang patut untuk dibeli.

3. Lakukan Survey Mengenai Harga Pasaran

Harga produk pun harus diketahui agar tidak tersaingi oleh kompetitor. Sebab, saat ini ada begitu banyak ukm yang menjual produk dengan kualitas yang sama. Jika Anda menawarkan harga produk yang tidak terlalu mahal, maka dijamin pelanggan akan lebih memilih untuk membeli di perusahaan Anda.

4. Lakukan Promosi Produk di Media Sosial

Jika produk sudah tersedia, Anda pun harus melakukan promosi mengenai produk toko online pada media sosial. Kebanyakan pelanggan saat ini lebih mengandalkan informasi yang berkeliaran di media sosial untuk membeli produk, karena itu manfaatkan hal tersebut dan promosikan produk Anda dengan menarik.

5. Beri Kemudahan dalam Membayar

Agar pembeli bisa merasa mudah dalam membeli produk yang Anda promosikan, Anda harus memberi pilihan rekening bank yang bisa dipakai untuk media pembayaran. Meskipun rekening perusahaan dan pelanggan berbeda, hal tersebut tidak akan menjadi masalah. Sebab dalam hal ini, Moota mampu membantu Anda untuk mengelola keuangan yang Anda miliki.

6. Riset Mengenai Kompetitor

Mengetahui kelebihan dan kekurangan kompetitor termasuk salah satu etika bisnis yang penting untuk dilakukan. Anda harus mempelajari rencana dan langkah yang mereka terapkan, bagaimana mereka beroperasi setiap hari, dan pahami mengapa bisnis mereka dapat berjalan baik sehingga Anda dapat menerapkan hal yang sama pada bisnis Anda sendiri.

7. Buat Website Produk yang Menarik

Untuk tips terakhir, Anda tidak boleh lupa untuk membuat website produk yang ingin dipasarkan. Memiliki website akan memudahkan pelanggan untuk mengetahui informasi mengenai produk tersebut tanpa harus menghubungi customer service terlebih dahulu.

Buatlah website tersebut dengan tampilan semenarik mungkin agar pelanggan menjadi terkagum-kagum dengan kualitas website Anda. Dengan begitu, maka jumlah pelanggan toko online Anda pun bisa menjadi semakin naik lagi.

Bersaing dengan banyak kompetitor membutuhkan ilmu dan strategi yang tepat, sehingga Anda harus mengetahui cara yang ampuh untuk mengelola bisnis sekaligus mengelola keuangan Anda. Karena itulah, memanfaatkan keberadaan Moota dapat menjadi pilihan yang tepat bagi Anda untuk mencapai hal tersebut. Menggunakan https://moota.co/ untuk bisnis Anda adalah solusi sempurna.

Baca Sekarangbaca sekarang
1 57 58 59 60 61 117
Keuangan
Lihat Semua
Septian Rishal
April 7, 2021
April 7, 2021

7 Investasi yang Cocok untuk Pemilik Bisnis Online

Moota sebuah layanan dalam bentuk tools untuk membantu proses transaksi penjualan dalam sistem online. Pengelolaan pengeluaran dan pemasukan bisa dilakukan secara otomatis. Terkait hal itu untuk menaikkan tingkatan pendapatan kenali 7 investasi sebagai sumber passive income bagi pemiliki bisnis online.

Perlu Dipersiapkan! 7 Investasi yang Cocok untuk Pemilik Bisnis Online

1. Saham

Investasi yang cocok untuk scale up pendapatan Anda adalah dengan melakukan pembelian saham. Tentunya ini tidak semudah gambaran keuntungan yang mungkin di dapatkan. Dalam menjalankannya juga diperlukan sebuah strategi dan perhitungan matang, sehingga tidak benar-benar dikatakan sumber pasif.

Namun, cara ini bisa dijadikan bagian dari menikmati hidup setelah memperoleh keuntungan pasti. Mempertahankan untuk jangka panjang menjadi kebaikan yang mungkin didapatkan dengan investasi saham.

2. Kursus Online Tentang Bisnis

Ketika jualan online yang sudah dibangun dan mendapatkan banyak pelanggan, tentunya kesuksesan tersebut bisa dibagikan kepada orang lain. Namun, tidak dengan percuma, bisa gunakan sistem kursus untuk medianya.

Saat ini banyak orang yang mulai berminat untuk membuat ukm, oleh karena itulah peluang tersebut bisa dimanfaatkan. Ketika usaha Anda sudah memiliki jangkauan dan juga nama yang besar, tentu ini menjadi satu daya pikat yang menjanjikan untuk tambahan pendapatan pasif.

3. Menjalin Afiliasi

Produk yang sudah mulai mendapatkan tempat di hati konsumen, dan memiliki pelanggan tetap tentu akan banyak yang mencari. Untuk itu melakukan sebuah upaya afiliasi bisa menjadi satu investasi yang menjanjikan. Bisa juga gunakan sistem reseller sebagai salah satu caranya.

Jika sudah memungkinkan sistem dropship bisa juga dibuka untuk orang yang tertarik membantu pemasaran. Keduanya ataupun usaha afiliasi lain bisa disesuaikan dengan kondisi produk dari bisnis saat ini.

4. Monetisasi Web Penjualan atau Blog

Namanya juga melakukan usaha lewat media elektronik tentunya mempunyai sebuah toko online. Untuk jenis e-commerce  biasanya menggunakan media web ataupun blog dalam penjualannya. Saat ini sistem blog atau web sudah menerapkan monetesasi.

Setiap transaksi belanja online dilakukan melalui web atau blog akan terbaca sebagai trafik pengunjung. Semakin banyak, maka iklan akan bermunculan dan memberikan pendapatan pasif untuk toko Anda.

5. Silent Partner

Tentunya dana jualan Anda tidak boleh berhenti begitu saja. Harus ada upaya untuk memutar  dan menghasilkan uang lagi. Salah satu caranya dengan menjadi silent partner.

Miliki sebagian kepemilikan dari sebuah bisnis rintisan, dapatkan keuntungannya. Ketika potensinya berkembang baik, saldo akun bank Anda akan semakin bertambah. Tetapi strategi dan pengamatan potensi sangat diperlukan agar mencapai keberhasilan.

6. Meminjamkan Uang

Mengelola keuangan dalam sebuah bisnis bisa gampang juga sulit, tergantung dari pemilik. Jika memang terdapat kelebihan pendapatan, agar tidak tercampur bisa kemudian dipinjamkan sebagian dalam bentuk pinjaman berjangka dengan bunga.

Omzet penjualan bisa dibagi menjadi dua, untuk modal, uang darurat, dan dipinjamkan. Jika terorganisir dengan baik langkah ini sangat menjanjikan.

7. Membuat Jasa Penyewaan

Keuangan yang stabil belum tentu bebas dari kebutuhan darurat, sehingga mengurangi pengambilan pribadi penting dilakukan. Agar mendapatkan penghasilan lain, bisa memanfaatkan mobil ataupun kendaraan berpajak, untuk disewakan.

Dengan begitu rekening bank akan tetap bersih dan terjaga. Sedangkan pengeluaran untuk pajak dan sebagainya juga tertutupi.

Investasi memang penting, tapi pengelolaan modal usaha juga sama urgennya. Agar semua lebih mudah bukan hanya dengan mbanking Anda bisa melakukan transaksi lebih efisien, moota juga hadir untuk melengkapi prosesnya. Sehingga tidak ada lagi pengecekan manual pembayaran pelanggan atau repot-repot menggunakan ibanking,  semua ada dalam satu layanan, mampir ke Moota.

Baca Sekarangbaca sekarang
Septian Rishal
April 6, 2021
April 6, 2021

Mengenal Perbedaan E-Commerce, M-Commerce dan E-Bussieness

Pasti sudah sering sekali mendengar istilah E-Commerce, M-Commerce, dan juga E-Bussines, namun masih banyak yang bingung perbedaan diantara ketiganya. Sebelum itu, bagi yang sedang menjalankan bisnis online, ada satu tools yang hadir dengan pelayanan terbaik dalam melakukan pengaturan transaksi yaitu Moota. Bisa pilihan terbaik untuk mendukung bisnis Anda. 

Wajib Tahu! Ini Perbedaan E –Commerce, M-Commerce, dan E-Bussiness

1. E-Commerce

  • E-Commerce dalam praktiknya mirip seperti ukm namun pengerjaannya dilakukan meggunakan media elektronik. Saat ini mungkin banyak yang lebih mengenalnya melalui penawaran di internet, namun sebenarnya dahulu lebih banyak memanfaatkan media televisi dan telepon untuk pemasaran produk.
  • Omzet bisa ditingkatkan dengan menjalin kerjasama seperti penjual tangan kedua ataupun sejenisnya. Karena modalnya juga tidak terlalu banyak, sehingga keuntungan menjanjikan jika dilakukan dengan manajemen terbaik.
  • Dana yang digunakan untuk menjalankan e-commerce lebih sedikit dibandingkan dengan bangunan ruko atau tempat jualan offline. Tidak ada keterlibatan SDM sehingga penggajian tidak masuk hitungan. Selain itu pengeluaran sewa untuk toko dan pajak juga berkurang.
  • Pengelolaan keuangan bisa dilakukan dengan lebih efisien, dengan melibatkan transaksi secara online. Biasanya banyak yang memanfaatkan fasilitas pelayanan di market Place.
  • Pada model bisnis ini, Anda bisa berperan sebagai penjual dengan sistem Tanpa harus memikirkan stok dan juga pengemasan, tren tersebut makin banyak diminati. Sistem ini hanya dikembangkan pada e-commerce.

2. M-Commerce

  • M-commerce merupakan sistem dagang secara online dengan memanfaatkan telepon seluler atau sejenisnya. Transaksinya mengandalkan jaringan internet, sama seperti e-commerce  karena memang bagian dari pelayanannya yang lebih sederhana.
  • Transaksi pemasaran produknya tentu serupa belanja online. Keberadaannya merupakan gabungan dari e-dagang dengan sistem mobile computing. Lebih singkatnya, bisa juga disamakan dengan e-commerce namun dalam ruang jaringan nirkabel.
  • Reseller kebanyakan juga menggunakan jenis bisnis ini. Karena secara garis besar kegiatannya masuk dalam bagian sistem e-commerce.
  • Mbanking juga sering digunakan untuk membantu transaksi pembayaran bagi pelanggan dan penjual.
  • Selain itu juga ada ibanking sebagai alat lain yang membantu proses pembayaran dari pembeli kepada penjual.

3. E-Bussiness

  • Secara istilah E-Bussiness merupakan sebuah kegiatan bisnis yang menggunakan sistem jualan online. Di dalam transaksinya terjadi sebuah jual beli dengan jalinan pelanggan ataupun bentuk kerjasama. Jangkauannya lebih luas dibandingkan dua lainnya.
  • Di dalam sebuah e-bussiness tidak hanya berhubungan dengan cara menikmati hidup  namun juga pengelolaan SDM dan  produk serta jasa. Penjualannya dilakukan sampai dengan tahap analisis resiko di dalamnya. Cakupan transaksinya berlaku bukan hanya jual beli, tetapi penyediaan barang untuk rekan bisnis yang menjalin afiliasi.
  • Pemrosesan data internal dan eksternal dilakukan dengan metode lebih efektif dan efisien. Salah satu kegiatan di dalamnya yaitu mengelola keuangan secara online. Untuk membantu proses ini bisa menggunakan layanan  Moota, tools  otomatis mengecek bukti transaksi.
  • Di dalamnya meliputi e-commerce dan segala bentuk dagang melalui media internet. Metode pembayarannya menggunakan jasa bank online untuk transaksinya.
  • Scale up dalam e-bussiness juga meliputi purchasing dan juga supply dalam value Chain. Proses perencanaan dan analisisnya dilakukan dengan maksimal.

Munculnya e-commerce, m-commerce, dan juga e-bussiness menjadi sebuah tren toko online yang harus diimbangi oleh teknologi untuk mempermudah. Moota hadir dengan segala kebutuhan yang memudahkan pengaturan pemasukan uang dan juga pengecekan otomatis tanpa harus memisahkan jenis pembayaran dari  rekening bank berbeda. Informasi pelayanan lebih lengkap kunjungi Moota.

Baca Sekarangbaca sekarang
Septian Rishal
April 4, 2021
April 4, 2021

Strategi Tancap Gas Bisnis Online untuk Pemula

Di jaman teknologi seperti sekarang ini, banyak sekali bisnis online yang tersebar di berbagai media. Bahkan, pebisnis pun berasal dari kalangan usia yang beraneka ragam. Sebelum mencapai kesuksesan, pebisnis merupakan pemula yang membangun sebuah bisnis dari nol. Mereka menggunakan Moota dalam mengelola keuangan dari penghasilan yang didapatnya.

Beberapa Strategi yang Bisa Dipraktekkan oleh Pebisnis Pemula

Membangun sebuah bisnis meskipun dikelola secara online merupakan hal yang susah susah gampang. Faktanya, saat ini banyak toko online yang menjamur di tanah air. Yang dijual pun bermacam-macam. Dengan produk yang sama, tak jarang satu brand bisnis bersaing dengan brand lainnya dalam hal harga. Berikut beberapa strategi untuk para pebisnis pemula.

1. Menentukan produk apa yang akan dijual

Strategi yang pertama yakni menentukan produk apa yang akan dipilih untuk dijadikan bisnis jualan online. Cara termudah dalam menentukan produk apa yang akan dijual yakni pilihlah produk yang paling sering digunakan karena Anda pasti sudah menguasai produk tersebut beserta memahami kelebihan serta kekurangannya.

2. Melakukan survey kompetitor

Setelah Anda sudah menentukan produk yang akan Anda jual secara online, maka selanjutnya adalah melakukan survey kompetitor. Hal ini bisa Anda lakukan dengan cara memilih dahulu media mana yang akan Anda gunakan dalam menjual produk. Usahakan memilih media yang belum banyak kompetitornya.

3. Memilih supplier produk

Setelah itu, Anda harus memilih salah satu supplier produk yang akan Anda jual. Pastikan supplier tersebut merupakan supplier yang lokasinya dekat dengan lokasi Anda, terpercaya dan sudah banyak review positif yang menilainya. Hal ini akan mempengaruhi kualitas barang sehingga omzet penjualan Anda akan meningkat setiap bulannya.

4. Melakukan survey harga di pasaran

Anda harus melakukan survey harga di pasaran yang menjual produk yang sama dengan Anda. Saat ini ada banyak bisnis ukm yang menjual satu produk yang sama dengan bisnis lainnya. Strategi ini akan mempengaruhi kelancaran bisnis Anda karena jika harga yang Anda tawarkan terlalu mahal maka tidak akan ada pembeli yang mendekat.

5. Membuat konten produk yang menarik

Apabila Anda sudah menentukan produk yang akan dijual, menemukan supplier yang cocok serta menentukan harga yang tepat, maka selanjutnya adalah membuat konten produk yang menarik. Dengan konten yang menarik maka minat belanja online para pembeli akan jatuh pada bisnis milik Anda.

6. Melakukan promosi produk

Setelah membuat konten yang menarik, Anda harus melakukan promosi produk supaya produk Anda dikenal oleh masyarakat luas. Anda bisa menggunakan media sosial dalam mempromosikan produk Anda. Pilihlah waktu yang tepat ketika akan melakukan promosi produk supaya banyak pembeli yang notice dengan produk yang Anda promosikan.

7. Memberi kemudahan media pembayaran

Dalam hal ini Moota akan membantu Anda dalam mengelola keuangan dari penghasilan yang Anda peroleh. Agar pembeli lebih mudah saat membeli produk bisnis Anda, berikanlah opsi beberapa rekening bank yang bisa digunakan sebagai media pembayaran. Dengan begitu, pembeli tidak akan kesulitan jika mereka menggunakan bank yang sama.

Beberapa strategi di atas bisa Anda lakukan jika Anda seorang pemula yang ingin membangun bisnis online. Kunci dalam membangun bisnis secara online yakni ketekunan dan kesabaran agar hasil penjualan selalu meningkat dari waktu ke waktu. Gunakan Moota supaya Anda lebih mudah dalam pengelolaan penghasilan.

Baca Sekarangbaca sekarang
1 57 58 59 60 61 88
Tutorial
Lihat Semua
Jangan Lewatkan Update Tips Terbaru dari Kami!
Dengan berlangganan artikel kami, Anda akan mendapatkan notifikasi langsung setiap kali kami memposting konten baru.
Moota merupakan aplikasi untuk pengecekkan mutasi dan saldo rekening Anda, dimana mutasi rekening Anda kami dapatkan dari akun iBanking Anda.
Office
Jl. Sunda, No 85, Kel. Kb. Pisang, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40112
Workshop
Jl Terusan Cikutra Baru No. 3B Kel. Neglasari Kec. Cibeunying Kaler Bandung
Download Moota di
2024 © All rights reserved
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram