Moota Hadir di iOS, dan update lainnya

Hai Pengguna Moota! Sudah punya rencana apa nih buat tahun ini? Bagi kami, setiap tahun selalu menjadi kesempatan untuk memberikan yang terbaik bagi Anda, para pengguna setia Moota.

Baru-baru ini, Banyak Hal Baru Moota yang pastinya akan bikin pengalaman Anda semakin nyaman.

1. Moota Hadir di iOS

Kabar gembira buat pengguna iOS! Moota kini hadir di iOS, jadi Anda yang pakai iOS juga bisa merasakan kemudahan dengan minimal iOS 11 ke atas sudah mengelola keuangan dengan Moota. Yuk, langsung aja download di App Store!

link download Hal baru Moota

2. Notifikasi In-App Android & iOS

Kami tahu, kehidupan seringkali sibuk, dan kadang-kadang kita bisa lupa buka Moota untuk cek mutasi. Karena itu, kami persembahkan yang satu ini: notifikasi in-app untuk Android dan iOS! Sekarang, Anda akan tetap up-to-date dengan transaksi keuangan Anda secara real-time tanpa perlu repot-repot membuka aplikasi.

Saat transaksi masuk atau keluar dari akun Anda, Moota akan memberi tahu Anda secepat kilat. Tidak ada lagi kekhawatiran tentang melewatkan sesuatu yang penting. Gimana, udah makin gampang kan?

3. Rilis Fitur Bot IBBIZ BRI Terbaru

Nah, buat Anda yang setia dengan BRI, ada pembaruan yang pasti Anda tunggu-tunggu. Bot IBBIZ BRI sekarang lebih nyaman digunakan. Bot ini nggak akan terlogout dari iBanking setelah bot login, kecuali Anda yang matiin fitur ini di status Bank nya. Selain itu, pengambilan mutasi juga lebih cepat, cuma butuh waktu 2-3 menit. Waktumu berharga, kan?

Sekarang, Anda bisa lebih fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dalam bisnis Anda, daripada menghabiskan waktu berjam-jam mengelola mutasi.

4. Penyesuaian IBBIZ BRI dan BCA Individu

Dan mulai 3 Oktober 2023, ada penyesuaian harga layanan untuk BRI IBBIZ & BCA Individu. Tapi jangan khawatir, masih terjangkau kok, cuma 2400 poin/hari. Hemat banget! 😊

Jadi, gak perlu khawatir lagi soal kelola keuangan bisnis. Dengan Moota, banyak urusan keuangan Anda jadi semakin mudah dan nyaman apalagi dengan Hal Baru Moota.

Dari notifikasi in-app yang memudahkan tetap update, Moota di iOS untuk para pecinta Apple, hingga pembaruan bot BRI IBBIZ bikin semuanya jadi lebih lancar.

Terima kasih sudah jadi bagian dari keluarga Moota yang selalu berusaha memberikan yang terbaik buat Anda. Tetap eksplorasi fitur-fitur baru kami ya, dan pastikan 2023 ini jadi tahun keuangan yang lebih baik. Sampai jumpa di artikel selanjutnya, Pengguna Moota! 😊🚀

October 2, 2023
Baca Sekarang

1 46 47 48 49 50 53
Kami sediakan update terbaru, tutorial, dan tips terbaik untuk Anda
arizaz
October 30, 2023
October 30, 2023

Mahal, Tapi Tetap Dibeli? Ini Strategi Marketing iPhone

Apakah Anda pernah bertanya-tanya, kenapa harga iPhone mahal tapi ko masih ada yang beli? Bahkan rela antre panjang demi bisa dapat iPhone seri terbaru. Strategi Marketing iPhone emang beda.

Kita tahu baru-baru ini, Apple merilis iPhone seri terbaru yaitu iPhone 11 yang harganya mulai dari 9jutaan sampai 15jutaan lebih.

Lalu dengan harga yang relatif mahal tersebut, apakah pembelinya sepi?

Jawabannya tentu TIDAK!!!

Bahkan sebelum rilis resminya, calon pembeli atau saya sebut apple fans sudah menyerbu lewat pre-order, WAW...!!!

Bukan hal baru sebenarnya jika di setiap perilisan iPhone terbaru selalu diserbu pembeli.

Tapi, ada apa dan kenapa bisa sampai se-antusias itu?

Sebenarnya sudah banyak yang membahas mengenai strategi bisnis Apple ini baik yang berupa artikel maupun video youtube.

strategi marketing iphone

Dan dari beberapa sumber tersebut, ada hal-hal yang menjadi kunci utama yang saya bisa tangkap maksudnya.

Oleh karena itu, kali ini saya ingin sharing tentang bagaimana strategi Apple bisa tetap berdiri kokoh ditengah munculnya banyak kompetitor. Hal ini saya rangkum berdasarkan beberapa sumber bacaan yang saya dapatkan ya, jadi mungkin nanti ditengah jalan Anda punya persepsi lain, silahkan sampaikan kepada saya, oke? 🙂

Ini Dia Strategi Marketing iPhone

Langsung mulai saja ya, poin pertamanya adalah:

1. Inovasi

Ini adalah kunci pamungkas yang membuat Apple bisa bertahan bahkan menjadi market leader di dunia per-gadget-an.

Dalam lingkup smartphone saja, kita tahu setiap tahunnya iPhone baru selalu dirilis oleh Apple. Bahkan dalam 1 series saja muncul beberapa model lain. Seperti Iphone 11 yang memiliki 3 model yang diberi nama iPhone 11, iPhone 11 Pro, dan iPhone 11 Pro Max.

Dan dari ketiga model tersebut, tentu ada perbedaan fitur yang membuat harganya juga menjadi berbeda.

Itulah inovasi. Bukan hanya iPhone series X ke iPhone 11 saja yang dibuat berbeda namun dalam 1 series saja ada perbedaan.

Itu baru inovasi untuk smartphone merek Apple ya. Belum lagi untuk laptop, lalu munculnya ipad dan ipod lalu smartwatch dan yang sekarang sedang booming adalah Airpods, hmm sesuai dengan slogan mereka sih ya.

"Never stop innovating. Think and make different."

2. Fokus Niche Market

Pernah lihat ga, ada kulkas atau AC yang mereknya berlogo apel gigit alias Apple?

~ Logo asli ya bukan logo tempelan yang beli dipinggir jalan 😀

Ga ada?

Iya, karena Apple sangat fokus pada niche market-nya di bidang komputer, gadget dan atau entertain.

Tidak seperti kompetitornya yakni Samsung yang membidik pasar lebih luas seperti peralatan elektronik.

Kalau begitu revenuenya lebih banyak Samsung dong?

Siapa bilang 😀

Apple bahkan menguasai penjualan smartphone di seluruh dunia dan meraih revenue share terbesar mencapai 51 persen. Sedangkan Samsung hanya meraih 15,7 persen. (sumber: beritasatu.com)

Intinya adalah fokus pada niche market (target pasar yang sangat fokus). Apple tidak mau menjual berbagai jenis produk selain di dunia entertain, namun Apple memaksimalkan 1 jenis produk untuk dikembangkan dan kembali ke nomor 1 yakni INOVASI.

Namun tidak salah jika kita ingin mencoba menjual berbagai jenis produk. Tapi, cari tahu dulu siapa target pasarnya, dan pastikan strategi marketingnya sesuai. Atau Anda ingin mencoba cara Strategi Marketing iPhone? 😉

3. Community Building

Seberapa sering Anda meilhat iklan Apple di tv?

Jarang?

Tapi ko yang pakai produk Apple semakin hari semakin banyak ya?

Nah, itulah hebatnya Apple. Dia bisa Strategi Marketing iPhone memposisikan diri sebagai brand yang diidam-idamkan banyak orang.

Semua itu berkat the perfectionist Steve Jobs.

Terkenal dengan sikap kerasnya, namun dia pula yang membuat produk-produk Apple memang memiliki kualitas yang tinggi.

Dengan kualitas terbaik itulah, dia bisa mendapatkan para Apple fans yang sangat-sangat fanatik.

Bahkan dengan channel iklan yang minim (dibanding kompetitor), sebenarnya Apple masih tetap beriklan dengan halus.

Caranya?

Word Of Mouth

Logo Apple ini sangat mahal. Buktinya banyak Apple fans seperti misalnya pengguna iPhone yang memamerkan handphonenya dengan memperlihatkan logo apel gigit itu.

Atau ada juga seorang graphic designer yang beranggapan bahwa "belum jadi graphic designer kalau belum pakai MAC".

Nah, tanpa disadari para Apple fans ini juga berperan untuk menjadi tim marketing Apple, loh. Mereka merekomendasikan kelebihan apa saja yang mereka dapatkan dengan menggunakan produk Apple dibanding dengan merek lain.

Lebih singkatnya marketing gratis, dimana Apple fans dengan bangganya merekomendasikan produk Apple kepada teman atau rekannya. Ditambah ada prestige atau gengsi ketika dirinya menggunakan laptop atau handphone kualitas tinggi yaitu merek Apple.

~ Eh... apakah saat ini saya juga sedang melakukan pemasaran Apple ya? 😀

Itulah community building. Kuncinya, tetap jaga kualitas produk agar pelanggan Anda tidak kabur.

Saya harap sharing materi hari ini bisa bermanfaat dan berguna untuk Anda. Dan silahkan share informasi ini kepada rekan, teman dan sahabat Anda agar manfaatnya bisa dirasakan lebih banyak lagi dengan klik icon media sosial di bawah

Terima kasih ?

Baca Sekarangbaca sekarang
arizaz
October 6, 2023
October 6, 2023

Mengenal Lebih Dekat Fase Bisnis

Bisnis adalah perjalanan penuh liku, yang melibatkan berbagai fase berbeda. Terkadang, kita terlalu fokus pada bagaimana memulai bisnis, namun jarang membahas apa yang terjadi selama perjalanan bisnis itu sendiri. Saya ingin berbicara tentang beberapa fase penting yang mungkin akan Anda alami dalam perjalanan bisnis Anda, yang mungkin jarang mendapatkan sorotan, namun memiliki dampak yang besar pada perkembangan bisnis Anda. Mari kita bahas setiap fase ini secara lebih mendalam.

fase bisnis

1. Awal yang Penuh Antusiasme 😄

Ingat saat-saat pertama Anda memulai bisnis? Semuanya terasa begitu menarik dan mungkin. Anda memiliki begitu banyak ide dan rencana yang ingin Anda jalankan. Selain itu, Anda juga memiliki energi yang tinggi untuk menjalankannya. Fase ini adalah saat yang tepat untuk membahas mengapa Anda memulai bisnis Anda.

Penting untuk mengingat "Mengapa" Anda memulai bisnis, karena ini adalah yang akan memberi Anda dorongan dan tekad ketika menghadapi kendala. Meskipun seringkali lebih mudah untuk berbicara tentang "Apa" yang Anda lakukan dan "Bagaimana" Anda melakukannya, "Mengapa" adalah inti dari bisnis Anda. Ini adalah panduan Anda, nilai-nilai Anda, dan motivasi Anda.

2. Pertengahan Perjalanan yang Menantang 🙁

Setelah bisnis berjalan lebih dari 1 tahun, realitas mulai menghampiri Anda. Masalah muncul dari berbagai sudut, mulai dari kualitas pekerjaan yang kurang memuaskan, hingga hubungan dengan klien yang mungkin tegang. Ini adalah fase di mana banyak pengusaha merasa terjebak dalam berbagai masalah, dan beberapa mungkin mulai meragukan keputusan mereka.

3. Evaluasi dan Pembelajaran yang Mendalam 🤔

Fase Evaluasi dan Pembelajaran adalah saatnya untuk merenung. Anda mulai melihat masalah sebagai tantangan yang dapat diatasi, bukan sebagai batu sandungan yang tidak bisa dilewati. Di fase ini, penting untuk kembali ke pertanyaan "Mengapa." Anda perlu mempertanyakan diri sendiri, "Mengapa saya melakukan ini? Apa visi dan misi bisnis saya?" Ini adalah saat yang tepat untuk menetapkan kembali visi dan misi perusahaan dengan lebih jelas.

Yuk Buruan Daftar Akun!

4. Pematangan Bisnis 🌱

Fase Pematangan adalah ketika Anda mulai lebih banyak terlibat dalam manajemen dan strategi bisnis. Anda berpikir tentang bagaimana membangun sistem yang efisien untuk perusahaan Anda. Ini juga saat Anda mulai mempercayakan tanggung jawab kepada tim Anda. Terutama jika Anda berasal dari latar belakang teknis, seperti desain grafis atau pengembangan UI/UX, ini bisa menjadi tantangan tersendiri. Namun, seiring berjalannya waktu dan upaya untuk mendidik tim Anda, Anda akan melihat perkembangan yang positif.

5. Visi Jangka Panjang dan Berdampak 🚀

Fase ini adalah tentang melihat jauh ke depan. Bagaimana perusahaan Anda dapat berkelanjutan selama beberapa dekade? Bagaimana Anda bisa memberikan dampak positif pada industri dan masyarakat? Di sini, visi pribadi Anda sangat memengaruhi tindakan dan rencana Anda. Ini adalah saatnya untuk berpikir besar dan berfokus pada visi jangka panjang Anda.

Semua fase dalam perjalanan bisnis memiliki tantangannya masing-masing, tetapi juga memberikan pelajaran berharga. Dengan Moota temani keuangan bisnis Anda di Fase Manapun Semoga dengan memahami dan menghargai setiap fase ini, Anda dapat menghadapi perjalanan bisnis Anda dengan lebih baik dan penuh keyakinan. 😊🚀

Baca Sekarangbaca sekarang
arizaz
October 6, 2023
October 6, 2023

Pemikiran Unik dalam Bisnis

Di artikel ini, kami ingin berbagi Pemikiran Unik dalam dunia bisnis. Mungkin perspektif ini bisa membuat Anda berpikir lebih luas dan membantu Anda menjadi lebih unik dalam pendekatan bisnis Anda.

1. Bisnis Kecil Tidak Selalu Harus Memiliki Banyak Karyawan

Terkadang, gagasan bahwa bisnis harus memiliki banyak karyawan tidak selalu sesuai dengan konteksnya. Sebagai pemilik bisnis, Anda harus selektif dalam memilih tim Anda agar kualitas pelayanan dan produk tetap terjaga. Banyak perusahaan terjebak dalam keinginan untuk terlihat besar dengan rekrutmen yang berlebihan, tetapi pertanyaannya adalah, apakah bisnis Anda benar-benar membutuhkannya saat ini?

Jika bisnis Anda dapat berjalan dengan efisien dengan tim yang lebih kecil, mengapa tidak mempertahankannya seperti itu? Pemikiran Unik dalam dunia bisnis ini berpengaruh dalam Keputusan untuk merekrut harus berdasarkan kebutuhan nyata, bukan sekadar mengikuti tren. Ingatlah, karyawan yang tidak produktif dapat menjadi beban finansial bagi bisnis Anda. Oleh karena itu, pertimbangkan dengan matang sebelum menambah jumlah karyawan Anda.

2. Kerja dari Mana Saja Itu Mungkin

Dalam era digital ini, teknologi memungkinkan kita untuk bekerja dari mana saja. Jika bisnis Anda mendukung kerja jarak jauh, pertimbangkan untuk memberikan fleksibilitas kepada tim Anda. Ini tidak hanya dapat meningkatkan produktivitas tetapi juga membantu menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

Anda tidak perlu mengikuti tradisi lama di mana semua karyawan harus berada di kantor fisik. Jika tim Anda dapat melakukan pekerjaan mereka dari rumah atau lokasi lain, mengapa tidak memberi mereka kesempatan untuk melakukannya? Ini juga dapat membantu Anda menarik bakat dari berbagai lokasi geografis tanpa harus memikirkan kantor fisik yang besar.

Mulai Gratis

3. Keterlibatan Karyawan dengan Cara yang Lebih Efisien

Dalam mengelola karyawan, penting untuk memiliki SOP yang jelas (Standar Operating Procedure) dan KPI yang terukur (Key Performance Indicator). Ini membantu dalam menjaga komunikasi yang efektif dan memberikan arah yang jelas kepada tim Anda, terlepas dari seberapa sering Anda bertemu langsung.

Ketika karyawan memiliki panduan yang jelas tentang tugas dan tanggung jawab mereka, mereka akan lebih fokus dan produktif. Pemikiran Unik dalam dunia bisnis Ini juga membantu Anda dalam memantau kinerja karyawan dan memberikan umpan balik yang konstruktif. Dengan cara ini, Anda dapat memelihara lingkungan kerja yang efisien tanpa perlu banyak pertemuan tatap muka.

4. Diversifikasi Bisnis

Anda tidak harus terpaku pada satu bisnis. Diversifikasi dapat membantu dalam mengurangi risiko keuangan. Dengan memiliki saham atau kepemilikan di beberapa bisnis yang berbeda, Anda dapat memecah risiko dan menghasilkan pendapatan dari berbagai sumber.

Diversifikasi bisnis dapat membantu Anda mengatasi fluktuasi pasar dan perubahan tren. Ini juga membuka peluang untuk mendiversifikasi portofolio investasi Anda. Namun, perlu diingat bahwa diversifikasi juga membutuhkan manajemen yang hati-hati. Anda harus memiliki pemahaman yang kuat tentang setiap bisnis yang Anda pilih untuk diinvestasikan dan memastikan bahwa mereka sesuai dengan visi dan tujuan Anda.

Jika Anda melihat sukses sejumlah orang dalam dunia bisnis, jangan langsung menelan mentah-mentah ide-ide mereka. Pertimbangkan apakah ide-ide ini sesuai dengan konteks bisnis Anda dan apakah benar-benar diperlukan. Ingatlah bahwa setiap bisnis unik, dan ada banyak cara untuk mencapai kesuksesan.

Jadi, tetaplah terbuka terhadap berbagai pendekatan dan temukan yang paling sesuai dengan visi dan tujuan bisnis Anda. kunjungi Moota untuk informasi lebih lanjut tentang pengelolaan keuangan bisnis. Kami di Moota siap membantu Anda mengembangkan bisnis baru Anda.Semoga membantu dan selamat berkomunikasi dengan sukses! 😄🚀

Baca Sekarangbaca sekarang
1 46 47 48 49 50 120
Keuangan
Lihat Semua
Septian Rishal
November 2, 2021
November 2, 2021

7 Tips Menentukan Gaji untuk Usaha Kecil

Ketika bisnis ukm yang dirintis masih seumur jagung, penggajian karyawan menjadi salah satu permasalahan tersendiri. Hal ini disebabkan karena belum adanya income yang stabil karena bisnis masih berfokus pada bagaimana caranya mendapatkan banyak pelanggan. Baik bisnis online maupun offline, semua pernah mengalaminya. Moota hadir untuk membantu mengecek mutasi rekening.

Beberapa Tips Penentuan Gaji untuk Usaha Kecil

Usaha kecil yang dirintis dari nol tentu tidak akan langsung mendapatkan kesuksesan secara instan. Ada berbagai perjuangan dan strategi yang dilakukan agar bisnis dikenal masyarakat luas. Sebagian orang merintis usaha agar mendapatkan pemasukan dana selain penghasilan dari pekerjaan utamanya. Berikut tips untuk menentukan gaji karyawan usaha kecil :

1. Menghitung gaji sesuai dengan jumlah hari kerja karyawan

Jika bisnis yang dirintis adalah bisnis jualan online, sistem penggajiannya sama dengan bisnis jualan offline. Cara perhitungan gajinya adalah jumlah hari kerja karyawan dalam sebulan atau yang telah dijalani dikalikan dengan gaji sebulan. Metode penggajian ini merupakan metode yang direkomendasikan untuk para pebisnis pemula agar keuangan bisnis tetap stabil.

2. Menghitung gaji sesuai dengan jam kerja karyawan

Bisnis yang dibangun secara online membutuhkan beberapa karyawan yang menghandle toko online. Biasanya tim customer service terdiri dari beberapa orang yang bekerja dengan sistem shift. Untuk cara penghitungan gaji menyesuaikan jam kerja karyawan adalah gaji pokok ditambah dengan tunjangan tetap kemudian dibagi 173.

3. Menetapkan gaji pokok

Agar omzet penjualan naik, pemilik bisnis harus mempertimbangkan besaran gaji pokok yang akan dibayarkan kepada karyawan setiap bulannya. Pastikan bahwa gaji tersebut tidak membuat modal bisnis untuk produksi selanjutnya menjadi minus. Karena bisnis yang dirintis masih seumur jagung, maka terapkan gaji di bawah UMR terlebih dahulu.

4. Melihat nilai pekerjaan pada setiap karyawan

Pemilik bisnis tentu ingin mengelola keuangan bisnis dengan baik. Oleh karena itu, sebelum merekrut karyawan, pastikan untuk mempertimbangkan nilai pekerjaannya terlebih dahulu. Nilai pekerjaan berupa faktor geografis, kualifikasi pendidikan, hingga pengalaman pekerjaan. Tentunya gaji yang akan diberikan untuk karyawan lulusan SMA berbeda dengan lulusan S1.

5. Mempertimbangkan kontribusi posisi pekerjaan terhadap bisnis

Setiap posisi pekerjaan memiliki posisi vital yang sangat mempengaruhi kemajuan bisnis. Misalnya saja, dalam bisnis online tentu sangat membutuhkan tim customer service sebagai pihak terdepan yang akan berinteraksi dengan konsumen yang belanja online. Tim CS yang akan handle setiap reseller maupun konsumen yang dropship sehingga gajinya lebih besar.

6. Menyesuaikan dengan skala upah

Dalam membangun bisnis, Moota sangat dibutuhkan untuk melakukan pengecekan mutasi rekening. Pemilik bisnis dapat menerapkan perhitungan penggajian dengan menyesuaikan skala upah yang ditetapkan pemerintah. Skala upah ini berkaitan erat dengan kemampuan suatu perusahaan dalam menggaji karyawan sesuai skill dan posisi karyawan.

7. Merekrut karyawan yang belum menikah

Karena bisnis masih seumur jagung, sebaiknya pemilik bisnis mempertimbangkan untuk merekrut karyawan yang belum menikah, terutama untuk karyawan laki-laki. Hal ini disebabkan karena karyawan yang sudah menikah memiliki tanggungan istri dan anak yang mana gaji yang dibutuhkan lebih besar dibandingkan karyawan yang belum menikah.

Itulah beberapa tips untuk menentukan gaji pada karyawan apabila usaha yang dijalankan masih berumur jagung. Agar lebih mudah dalam mengecek setiap mutasi pada beberapa akun rekening bank, Moota adalah pilihan yang tepat. Untuk bisa mendapatkannya, bisa mendaftarkan diri melalui Moota.

Baca Sekarangbaca sekarang
Septian Rishal
November 1, 2021
November 1, 2021

Tips Mengelola Data Transaksi agar Lebih Rapi

Tidak hanya berlaku di perusahaan offline saja, pada kenyataannya membangun bisnis online pun juga harus melakukan pencatatan data transaksi secara rutin sebagai dasar untuk membuat neraca. Tanpa adanya pencatatan data transaksi, maka neraca tidak akan bisa dibuat. Dalam hal ini, Moota dapat dipilih untuk membantu para pebisnis dalam mengelola keuangan bisnisnya.

Apa Saja Tips Agar Pencatatan Data Transaksi Lebih Rapi?

Mencatat data transaksi merupakan kegiatan penting yang harus dilakukan oleh para pemilik bisnis ukm. Data transaksi yang dibuat dengan akurat, valid, dan rapi tentu akan memudahkan dalam membaca neraca. Berikut beberapa tips agar data transaksi lebih rapi:

1. Mengumpulkan setiap bukti transaksi terkait keuangan

Sebelum melangkah lebih jauh, syarat utama yang harus dilakukan oleh para pemilik bisnis adalah mengumpulkan setiap bukti transaksi terkait dengan keuangan yang pernah dilakukan. Bukti transaksi tersebut merupakan komponen penting dalam menjalankan sebuah bisnis jualan online karena berperan sebagai dasar untuk pencatatan data transaksi yang rapi.

Dengan adanya bukti transaksi tersebut, maka laporan keuangan akan sesuai dengan pemasukan dan pengeluaran yang dilakukan. Bahkan, omzet penjualan juga bisa dilihat dari laporan keuangan yang dibuat. Beberapa contoh bukti transaksi antara lain kuitansi, cek, surat perjanjian, bukti pembayaran, nota, invoice atau faktur, wesel, akte dan lain sebagainya.

2. Membuat jurnal transaksi

Setelah mengumpulkan bukti-bukti transaksi, pastikan bahwa semuanya benar-benar asli. Hal ini dapat mencegah resiko penipuan jika diketahui bukti transaksi yang telah dikumpulkan ada beberapa yang palsu. Bukti transaksi bisa dicek keasliannya dengan melihat adanya tanda tangan, stempel, serta informasi perusahaan.

Apabila bukti-bukti transaksi tersebut terbukti asli, maka langkah selanjutnya yakni membuat jurnal transaksi. Supaya lebih rapi, para pemilik bisnis bisa mencatat apapun transaksi yang telah dilakukan pada jurnal. Dengan begitu, para pemilik bisnis bisa lebih menikmati hidup tanpa harus menunggu transaksi terkumpul lama hingga lupa untuk mencatatnya.

3. Memindahkan data transaksi ke dalam buku besar

Setiap transaksi yang sudah dicatat pada jurnal sebaiknya langsung dipindahkan ke dalam buku besar agar kesalahan penulisan data transaksi dapat dicegah. Buku besar memiliki peranan besar dalam mengetahui ada atau tidaknya scale up terkait income pada bisnis yang dijalankan.

Setiap transaksi yang pernah dilakukan dapat dicatat di buku besar sesuai pengelompokan akunnya. Sehingga neraca akan lebih mudah dibuat apabila jurnal selalu rutin dimasukkan ke dalam buku besar. Dana yang masuk dan keluar dari setiap rekening bisnis juga bisa dicek secara rutin menggunakan aplikasi Moota.

4. Membuat laporan transaksi keuangan

Setelah membuat pencatatan data transaksi dengan rapi, maka pemilik bisnis bisa melakukan tahapan selanjutnya yaitu membuat laporan transaksi keuangan. Dengan membuat laporan tersebut, saldo kredit atau sisi pasiva dan saldo debit atau sisi aktiva bisa diketahui apakah jumlahnya sama atau malah berbeda. Jika berbeda, dipastikan ada kesalahan pencatatan.

Selain kesalahan pencatatan, bisa jadi ada kesalahan ketika menghitung. Sebelum neraca dibuat, para pemilik bisnis bisa membetulkannya dahulu agar resiko kesalahan pada neraca dapat diminimalisir.

Apabila pemilik bisnis mempunyai beberapa akun rekening bank yang digunakan untuk transaksi, aplikasi Moota bisa membantu dalam hal pengecekan mutasi pada rekening. Untuk mendapatkan layanan tersebut, para pemilik bisnis bisa membuka website resmi pada Moota dan mendaftarkan diri terlebih dahulu.

Baca Sekarangbaca sekarang
Septian Rishal
October 31, 2021
October 31, 2021

5 Tips Cepat dalam Melayani Pembeli Online

Ketika menjadi seorang pebisnis yang bergerak di bidang jualan online, mungkin kita sudah sangat akrab dengan istilah konsumen adalah raja. Hal itu berarti bahwa tugas utama pebisnis  adalah melayani seluruh konsumen dengan baik. Untuk itu, Moota hadir sebagai salah satu pihak yang mampu membantu pebisnis dalam melayani pembeli ketika sedang kewalahan, seperti uraian berikut.

Beberapa Tips Ampuh untuk Melayani Pembeli dalam Bisnis Online

1. Tanggapi Konsumen dengan Responsif

Salah satu ilmu dalam kegiatan bisnis online yang tidak boleh dilupakan begitu saja adalah kita harus selalu menanggapi konsumen dengan cepat dan tidak membuat mereka menunggu terlalu lama untuk mendapatkan jawaban. Hal tersebut karena konsumen terkadang akan merasa kesal dan hal itu berujung pada minat mereka untuk membeli produk menjadi hilang.

Karena itulah, pebisnis harus mampu selalu siap sedia untuk menanggapi pertanyaan yang diajukan oleh konsumen. Menyewa tenaga kerja yang bertugas sebagai customer service adalah pilihan yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut sehingga pebisnis bisa lebih fokus terhadap omzet yang diraih tanpa harus menanggapi pertanyaan konsumen.

2. Berikan Jawaban dengan Jelas

Apabila seorang konsumen menghubungi, maka sudah pasti pertanyaan yang mereka ajukan akan berkaitan erat dengan produk ataupun usaha toko online yang Anda miliki. Berikan jawaban atas pertanyaan tersebut dengan sejelas mungkin hingga mereka memahami apa yang Anda maksud, namun usahakan pula untuk memberi jawaban yang singkat dan tidak berbelit-belit.

Ada pula solusi lain yang bisa ditempuh untuk mengatasi permasalahan tersebut, yakni sediakanlah kolom FAQ atau frequently asked questions. Kolom tersebut berisi beberapa pertanyaan yang seringkali diajukan oleh konsumen sebelumnya, dan Anda dapat merangkum pertanyaan beserta jawabannya pada website yang tersedia.

3. Menyapa Konsumen secara Tepat

Meskipun konsumen adalah pihak yang pertama kali mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan produk yang Anda jual, namun Anda harus tetap menyapa konsumen tersebut secara tepat dan sopan. Kesan pertama terhadap konsumen adalah hal penting yang dapat membantu kelancaran bisnis online yang Anda miliki di masa depan.

Apabila Anda tidak memberi sapaan yang tepat dan justru menciptakan kesan pertama yang cukup buruk, hal itu tidak menutup kemungkinan bahwa reputasi toko jualan online Anda akan menurun. Usahakan untuk tetap mengutamakan kesopanan ketika berhadapan dengan konsumen, sehingga mereka akan memberi nilai baik terhadap pelayanan yang diberikan.

4. Memberi Solusi Apabila Terdapat Masalah

Terkadang konsumen akan mengalami permasalahan tertentu yang mereka hadapi sebelum membeli produk Anda. Beberapa masalah tersebut seperti proses pembayaran yang kurang jelas dan tidak ada informasi mendetail yang menjelaskan mengenai rekening bank mana yang harus dituju untuk membeli produk.

Untuk itu, Anda harus memberi solusi yang tepat terhadap permasalahan itu. Salah satu solusi yang bisa dicoba yaitu dengan memakai jasa Moota, yang kemungkinan besar mampu membantu proses mengelola keuangan yang sudah dikirimkan oleh konsumen Anda.

5. Menutup Komunikasi dengan Sopan

Apabila proses komunikasi dengan pelanggan toko online Anda sudah selesai, jangan langsung tutup atau mengabaikan pesan tersebut dengan begitu saja. Pastikan Anda dan konsumen sudah tidak memiliki pertanyaan yang perlu diajukan, lalu tutup komunikasi tersebut dengan sopan dan ajak konsumen untuk menanyakan pertanyaan lagi apabila masih ada yang belum dimengerti.

Begitulah tips yang bisa ditempuh agar konsumen menjadi puas ketika berkomunikasi dengan toko Anda. Apabila konsumen tidak merasa kecewa, maka kemungkinan besar omzet yang diraih pun juga meningkat. Gunakanlah layanan Moota pada website Moota untuk mendapatkan bantuan dalam hal transaksi antara pebisnis dan konsumen.

Baca Sekarangbaca sekarang
1 46 47 48 49 50 89
Tutorial
Lihat Semua
Jangan Lewatkan Update Tips Terbaru dari Kami!
Dengan berlangganan artikel kami, Anda akan mendapatkan notifikasi langsung setiap kali kami memposting konten baru.
Moota merupakan aplikasi untuk pengecekkan mutasi dan saldo rekening Anda, dimana mutasi rekening Anda kami dapatkan dari akun iBanking Anda.
Office
Jl. Sunda, No 85, Kel. Kb. Pisang, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40112
Workshop
Jl Terusan Cikutra Baru No. 3B Kel. Neglasari Kec. Cibeunying Kaler Bandung
Download Moota di
2024 © All rights reserved
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram