Iklan sering dianggap mengganggu bagi sebagian besar pengguna internet. Meskipun iklan ditujukan kepada target yang spesifik sekali pun, kemunculan iklan yang tiba-tiba dapat membuat seseorang merasa tidak nyaman.
Misalnya, iklan pop-up yang muncul saat membaca artikel atau iklan selingan di tengah-tengah video. Pengguna internet bahkan memanfaatkan aplikasi pemblokir iklan. Tentu saja ini merugikan bagi pembuat konten yang memperoleh pendapatan melalui iklan.
Salah satu solusi dari permasalahan ini adalah menerapkan Native Advertising. Apa yang membuatnya mampu menjadi jalan keluar yang tepat? Simak uraiannya di bawah ini.
Pada awal kemunculannya, yaitu tahun 2013, Iklan Native telah membuat banyak perubahan pada dunia periklanan daring. Semakin gencarnya pertumbuhan pengguna perangkat mobil membuat iklan pop-up menjadi kurang efektif dalam menarik perhatian audiens. Beragam format iklan sudah hadir untuk membuat iklan lebih bisa diterima oleh pengguna internet.
Iklan Native tampil dalam bentuk tulisan yang informatif. Konten dari iklan ini memang dibuat untuk memberikan pengetahuan dan informasi berguna. Iklan Native tidak secara langsung mempromosikan sebuah produk atau jasa dan menonjolkan keunggulannya seperti iklan Advertorial. Iklan Native lebih fokus dalam membantu pembaca dan hadir dalam semua format, seperti narasi, teks, foto, video, serta infografik.
Tampilan Iklan Native lebih ramah daripada iklan-iklan yang sering menutupi artikel, berita, atau konten yang hendak dibaca oleh pengguna internet. Iklan Native dapat diterapkan untuk semua versi situs, mulai dari perangkat mobil, desktop, hingga di dalam aplikasi. Terutama untuk para pengguna internet yang sebagian besar menghabiskan waktunya dengan menggunakan perangkat mobil.
Format Iklan Native mempunyai dua unsur, yaitu copy dan visual. Copy umumnya terdiri dari pokok berita dan deskripsi singkat. Pokok berita yang menarik perhatian biasanya akan dilirik dan mendorong seseorang untuk mengeklik iklan tersebut. Visual adalah gambar yang relevan dengan pokok berita yang ditampilkan. Berikut ini adalah susunan pokok berita dari Iklan Native yang perlu dicermati.
Bahasa adalah salah satu unsur utama dalam penyusunan iklan. Penggunaan bahasa yang baik dan tepat pada sasaran pada pokok berita lebih baik dalam menarik minat pembaca. Iklan Native bertujuan untuk memberikan informasi yang bermanfaat dan paling tidak bisa memberikan pengetahuan baru bagi pengguna internet. Iklan Native yang baik harus mampu mengalihkan perhatian seseorang bahkan pada kalimat pertamanya sekalipun.
Pokok berita dan deskripsi adalah inti dari konten yang akan Anda promosikan. Gambar yang mendukung dan sesuai dengan pokok berita juga lebih optimal dalam menarik perhatian audiens. Iklan Native bukan sekadar memberi pengetahuan, tetapi juga mampu mempromosikan kontennya tanpa mengurangi minat seseorang. Buatlah pokok berita yang relevan dan membuat orang memahami produk atau layanan yang dipasarkan.
Ajakan bertindak atau call to action merupakan sesuatu yang lumrah dalam sebuah iklan. Pokok berita perlu berisi unsur ini supaya mendorong pengguna internet untuk mengetahui lebih lanjut apa yang ada di dalam iklan yang mereka lihat. Ajakan bertindak yang ramah dan tidak berlebihan akan lebih baik dalam memengaruhi keinginan audiens.
Selain mampu menggapai minat audiens, iklan yang baik tidak bersifat mengganggu atau menjengkelkan. Hal inilah yang dimiliki oleh Iklan Native karena bisa menguntungkan dan menyenangkan semua pihak. Oleh karena itu, pihak pemasaran dan periklanan beramai-ramai membuat iklan berformat Native.
Iklan Native juga dapat meningkatkan click through rate atau CTR. Jumlah persentase jumlah klik memengaruhi seberapa baik atau bagusnya sebuah iklan. Tata letak, pokok berita, desain iklan, kualitas gambar, dan kecepatan pemuatan sebuah situs menjadi faktor penting penyebab tingginya CTR dari Iklan Native. Menurut FreakOut, trafik paling tinggi dari iklan ini berasal dari perangkat mobil, yaitu 80 persen, serta diakses pada jam 6 sampai 8 pagi dan 10 sampai 11 malam.
Perbedaan iklan ini dengan konten jurnalistik adalah bahwa pembaca benar-benar mengetahui perbedaan antara keduanya. Iklan Native biasanya menunjukkan secara terang-terangan bahwa iklan tersebut termasuk dalam konten berbayar. Meskipun mengetahui hal tersebut, pembaca kemungkinan besar akan tetap mengeklik Iklan Native yang dibuat dengan baik dan tepat.
Demikian pengenalan Native Advertising yang perlu Anda ketahui. Tertarik untuk menerapkan jenis iklan ini sebagai media promosi untuk produk atau layanan yang Anda pasarkan? Semoga informasi di atas mampu memberi inspirasi.
Bisnis online, terutama di bidang fashion, adalah peluang emas yang menjanjikan. Mengapa? Karena fashion adalah salah satu kebutuhan pokok manusia yang selalu berkembang seiring dengan tren dan waktu.
Sebelum memulai, Sobat Cuan perlu memahami pasar. Riset pasar adalah langkah awal yang penting. Dengan riset pasar, Sobat bisa mengetahui apa yang sedang tren, siapa target demografis Sobat, dan bagaimana cara terbaik untuk menjangkau mereka.
Setelah memahami pasar, langkah selanjutnya adalah membuat rencana bisnis. Rencana bisnis adalah peta jalan yang akan membantu Sobat dalam menjalankan bisnis. Dalam rencana bisnis, Sobat perlu menentukan tujuan bisnis, strategi pemasaran, dan proyeksi keuangan.
Pemasok adalah salah satu faktor kunci dalam bisnis fashion online. Sobat perlu menemukan pemasok yang dapat menyediakan produk berkualitas dengan harga yang kompetitif. Selain itu, pemasok juga harus dapat diandalkan dalam hal pengiriman dan layanan purna jual.
Platform online adalah ‘toko’ Sobat. Oleh karena itu, penting bagi Sobat untuk memilih platform e-commerce yang tepat. Platform tersebut harus mudah digunakan, memiliki fitur lengkap, dan dapat memberikan pengalaman belanja yang baik bagi pelanggan.
Strategi pemasaran adalah cara Sobat mempromosikan produk. Dalam era digital ini, media sosial dan digital marketing adalah alat yang sangat efektif. Selain itu, SEO juga sangat penting untuk meningkatkan traffic website Sobat.
Manajemen dan operasional adalah bagian yang tidak kalah pentingnya. Sobat perlu mengelola inventaris dan pengiriman dengan baik. Selain itu, layanan pelanggan yang baik juga sangat penting untuk mempertahankan pelanggan.
Memulai bisnis online fashion mungkin terdengar rumit, tetapi dengan persiapan yang matang, Sobat bisa menjalankannya dengan sukses. Jadi, tunggu apa lagi? Mulailah bisnis fashion online Sobat sekarang!
Oh ya, satu lagi nih. Jika Sobat Cuan mencari alat untuk cek transaksi otomatis spesialis bank transfer, coba deh kunjungi moota.co. Mereka bisa membantu Sobat dalam hal ini.
Nih, Sobat Cuan! Sekarang kita masuk ke bagian ke 2 yaitu eksekusi dari kampanye 'social listening' di artikel ‘Social Listening’ #1 - Pengertian dan Persiapan - Moota.co. Pertama-tama, mari kita buat Google Alerts.
Jadi begini, Sobat Cuan, Google Alerts tuh kayaknya pake mesin pencari yang sama dengan Google Search, jadi dia bisa nyariin kata-kata yang kita atur. Kalo Sobat Cuan mau ngerakit kampanye social listening pake Google Alerts, ikutin langkah-langkah simpel ini:
Jadi, Sobat Cuan, Google Alerts kan gratis dan bisa dipake buat pribadi atau bisnis. Tapi, kalo mau yang lebih hebat, Sobat Cuan bisa coba Hootsuite. Ini platform manajemen media sosial yang keren banget.
Dengan Hootsuite, Sobat Cuan gak cuma dengerin omongan orang tentang brand Sobat Cuan, tapi juga bisa atur percakapan, jawab langsung dari satu platform, bahkan posting dan analisis media sosial.
Jadi gini cara set up-nya, Sobat Cuan:
(Sumber: Hootsuite)
Hubungin jaringan sosial yang Sobat Cuan mau, ikutin aja langkah-langkahnya. Biasanya Sobat Cuan bakal diminta buat login dengan akun bisnis Sobat Cuan.
(Sumber: Hootsuite)
Ulangin buat semua jaringan sosial yang Sobat Cuan mau pantengin.
(Sumber: Hootsuite)
Oke, Sobat Cuan, sekarang kita bahas gimana caranya ngatur penyebutan yang ada di media sosial. Nah, strategi 'social listening' kita harus termasuk manajemen penyebutan yang lagi hot banget.
Kami saranin biar lebih rapi, Sobat Cuan bisa kelompokin penyebutan-penyebutan itu ke dalam "ember" yang berbeda, sesuai sama sifatnya. Jadi gampang nih, buat ngasih tugas ke orang yang paling cocok untuk nanganinnya.
Ini dia jenis-jenis penyebutan yang bisa Sobat Cuan kelompokin:
Setelah kita kelompokin, kita juga harus atur prosedur yang jelas buat tiap-tiap kelompok itu. Nih, kami kasih contoh, tapi Sobat Cuan bisa modifikasi sesuai kebutuhan bisnis atau tim Sobat Cuan ya:
Nah, Sobat Cuan, buat yang lebih rapi lagi, Sobat Cuan bisa bikin dokumentasi internal. Kumpulin pertanyaan-pertanyaan umum itu, terus tulis jawaban-jawaban terbaiknya. Kalo perlu, Sobat Cuan bisa bikin sumber daya di situs web atau dokumentasi dukungan buat bantuin pelanggan.
(Sumber: Hootsuite)
Trus, Sobat Cuan bisa bagi-bagi tugas ke anggota timnya juga, lho. Hootsuite bisa bantu Sobat Cuan nge-tugas-tugas gitu. Misalnya, Sobat Cuan bisa tugasin semua tweet negatif sama keluhan pelanggan ke spesialis layanan pelanggan.
(Sumber: Hootsuite)
Cukup klik tanda tambah di bawah penyebutan sosial yang mau ditugaskan, terus pilih anggota timnya. Dan Sobat Cuan sama tim Sobat Cuan juga bisa langsung balas dari platform Hootsuite, lho. Gampang kan?
Menjadi seorang founder bukanlah pekerjaan yang mudah, terutama ketika datang ke bagian mengelola uang. Tapi jangan khawatir, Sobat Cuan! Artikel ini akan membantu Sobat memahami cara terbaik untuk mengelola keuangan bisnis Sobat.
Anggaran adalah alat yang sangat penting dalam mengelola uang. Dengan anggaran yang baik, Sobat bisa melacak pengeluaran dan pendapatan Sobat, dan memastikan bahwa Sobat tidak menghabiskan lebih dari yang Sobat peroleh. Anggaran juga membantu Sobat dalam merencanakan untuk masa depan dan memastikan bahwa Sobat memiliki dana yang cukup untuk operasional dan pertumbuhan bisnis.
Cash flow adalah aliran uang masuk dan keluar dari bisnis Sobat. Memahami cash flow adalah kunci untuk mengelola uang bisnis Sobat dengan sukses. Dengan pemahaman yang baik tentang cash flow, Sobat bisa membuat keputusan keuangan yang lebih baik dan menghindari masalah keuangan di masa depan. Sobat juga bisa memprediksi kapan uang akan masuk dan keluar, sehingga Sobat bisa merencanakan dengan lebih baik.
Menginvestasikan kembali keuntungan ke dalam bisnis adalah cara yang baik untuk membantu bisnis Sobat tumbuh. Investasi bisa berupa pembelian peralatan baru, peningkatan kapasitas produksi, atau bahkan pelatihan untuk karyawan. Dengan investasi yang tepat, Sobat bisa meningkatkan produktivitas dan efisiensi bisnis Sobat.
Hutang bisa menjadi alat yang berguna dalam bisnis, tetapi hanya jika digunakan dengan bijaksana. Sobat harus selalu berhati-hati saat mengambil hutang dan pastikan bahwa Sobat bisa membayar kembali hutang tersebut. Jangan biarkan hutang mengendalikan bisnis Sobat, tapi gunakan hutang sebagai alat untuk membantu bisnis Sobat tumbuh.
Pembukuan dan pelaporan keuangan yang akurat dan tepat waktu adalah penting untuk mengelola uang bisnis Sobat. Dengan laporan keuangan yang baik, Sobat bisa melihat gambaran yang jelas tentang kesehatan keuangan bisnis Sobat. Sobat juga bisa mengidentifikasi masalah sebelum menjadi serius dan membuat keputusan berdasarkan data, bukan asumsi.
Mengelola uang dalam bisnis bisa menjadi tantangan, tetapi dengan tips dan trik yang tepat, Sobat bisa mengelola keuangan bisnis Sobat dengan sukses. Jadi, tunggu apa lagi? Mulailah mengelola uang bisnis Sobat dengan bijaksana hari ini!
Oh ya, satu lagi nih. Jika Sobat Cuan mencari alat untuk cek transaksi otomatis spesialis bank transfer, coba deh kunjungi moota.co. Mereka bisa membantu Sobat dalam hal ini.
Sobat Cuan, pernah penasaran tentang Institusi Keuangan mana yang paling berpengaruh dan stabil? Artikel ini akan membahas sepuluh bank terkemuka di dunia. Mari kita jelajahi!
Sebelum kita membahas lebih jauh, mari kita pahami dulu apa itu bank. Bank adalah lembaga keuangan yang memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara. Fungsinya sebagai perantara keuangan, yaitu menghimpun dana dari masyarakat yang memiliki kelebihan dana dan menyalurkannya kepada masyarakat yang membutuhkan dana.
Ada banyak kriteria yang bisa digunakan untuk menentukan Institusi Keuangan mana yang terbaik di dunia. Beberapa kriteria tersebut antara lain adalah kestabilan finansial, jumlah aset, reputasi, layanan pelanggan, dan inovasi teknologi.
Berikut adalah daftar sepuluh Institusi Keuangan terkemuka di dunia:
Ada banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan suatu Institusi Keuangan. Beberapa faktor tersebut antara lain adalah manajemen risiko yang baik, layanan pelanggan yang memuaskan, dan inovasi teknologi.
Institusi Keuangan yang kuat dan stabil dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian suatu negara. Namun, apabila yang terlalu kuat juga bisa memberikan dampak negatif, seperti risiko monopoli dan krisis finansial.
Baca Juga: Cara Membuat Rekening Bank
Nah, itulah tadi pembahasan tentang sepuluh Institusi Keuangan terkemuka di dunia. Semoga bermanfaat, ya, Sobat Cuan! Oh ya, jangan lupa untuk selalu melakukan pengecekan transaksi secara otomatis dengan menggunakan moota.co, spesialis cek transaksi otomatis via transfer. Selamat mencoba!