SaaS atau Software as a Service merupakan sebuah julukan dalam dunia teknologi yang berubah menjadi sesuatu yang penting bagi banyak sektor industri yang mulai mendigitalisasikan usaha mereka.

Terkait laporan dari Market Watch (2019) bahwa produk SaaS di seluruh dunia diperkirakan akan tumbuh sekitar 21,2% antara tahun 2018 hingga 2023, hingga mencapai angka US$117 miliar di akhir tahun 2022.

Hal ini memberi isyarat bahwa peluang industri ini kedepannya cukup tinggi.

Walau begitu, hambatannya masih ada terutama di Indonesia yang belum memiliki infrastruktur yang maksimal.

Namun jangan langsung pesimis, malah harus membuat kita mulai memikirkan apa yang akan dibangun sehingga pengaruh teknologi bisa berdampak besar dan bermanfaat untuk perusahaan di Indonesia. Karena mengingat ekonomi digital Indonesia ini selalu meningkat setiap tahunnya.

Tercatat bahwa Indonesia dan Vietnam adalah dua negara dengan potensi ekonomi digital paling potensial di Asia Tenggara dengan pertumbuhan hingga 40%. Lebih tinggi dibanding negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, Thailand dan Filipina yang angka pertumbuhannya antara 20-30 persen. (riset e-Conomy SEA 2019 dirilis oleh Google)

Mengapa Indonesia sangat potensial di industri ekonomi digital?

Tak lain karena faktor-faktor berikut:

  1. Pengguna internet yang cukup tinggi yakni 152 juta jiwa
  2. Meningkatnya transaksi bisnis secara online seperti jual-beli (ecommerce) dan transportasi
  3. Pertumbuhan industri dompet elektronik (e-wallet)
  4. Pendanaan dan investasi yang semakin terbuka dan mudah diakses

Dengan faktor-faktor tadi, Indonesia menjadi negara tujuan bagi perusahaan layanan digital skala Internasional yang ingin berekspansi di Asia Tenggara dan termasuk pelaku sektor SaaS.

Terlebih sekarang ada dukungan positif dari pemerintah bagi para pebisnis dalam upaya meningkatkan ekonomi digital.

Hal itu membuat beberapa platform sudah mulai berkolaborasi menciptakan kemudahan yang lebih luas guna membantu kebutuhan konsumen mereka.

Nah, sekarang kembali lagi pada diri kita masing-masing, sudah siapkah kita mengadopsi metode-metode digital dan men-scale up bisnis kita?

Yuk kita coba diskusikan bagaimana model SaaS di Indonesia pada tahun 2020 nanti.

Semoga bermanfaat ya..

Terima kasih 🙂

Anda yang terjun di dunia bisnis pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya marketing. Dalam bahasa awam, marketing sering juga disebut dengan istilah “promosi”. Kegiatan ini tidak semata bertujuan untuk mendongkrak penjualan. Lebih jauh, marketing juga punya peran krusial dalam membangun nama bisnis atau perusahaan di tengah masyarakat.

Mau tahu apa saja sih pentingnya marketing bagi sebuah bisnis? Berikut jawabannya!

1. Membangun Brand Awareness

pentingnya marketing dalam bisnis (source: elements.envato.com)

Tujuan marketing yang pertama adalah membangun brand awareness (kesadaran merek) sebuah produk. Dengan cara ini, calon konsumen bisa mengetahui lebih dekat barang atau jasa yang Anda tawarkan.

Secara alamiah, brand awareness memiliki alur sebagai berikut: attention >> interest >> desire >> action. Dengan strategi marketing yang tepat, calon konsumen akan tertarik kepada produk Anda, lalu timbul perasaan ingin mencoba, sampai akhirnya benar-benar membeli.

2. Meningkatkan Sales

pentingnya marketing dalam perusahaan (source: pixabay.com)

Meski produknya sudah dikenal dan punya nama di pasaran, marketing tetap diperlukan dalam sebuah bisnis. Tujuannya adalah meningkatkan angka penjualan. Ingat, ada banyak pesaing di luar sana dengan teknik marketing yang tak kalah masif dan kreatif.

Jika Anda hanya mengandalkan “nama” tanpa didukung dengan promosi yang efektif, sangat mungkin produk Anda tertinggal jauh dilibas pesaing. Marketing juga bisa menjadi semacam “pengingat” untuk konsumen bahwa produk Anda masih eksis.

3. Membangun Reputasi Perusahaan

marketing bisnis adalah (source: pixabay.com)

Pentingnya marketing tidak melulu berkutat pada produk yang dijual, tapi juga perusahaan sebagai pihak produsen. Kegiatan ini dinilai sangat efektif untuk membangun reputasi perusahaan di mata konsumen maupun rekan bisnis.

Reputasi yang kian meningkat otomatis akan diikuti dengan makin tingginya kepercayaan masyarakat terhadap bisnis Anda. Hasilnya, penjualan pun kian meningkat. Teknik marketing yang tak kalah menarik untuk dicoba adalah dengan program Corporate Social Responsibility (CSR).

4. Riset dan Pengembangan Produk

marketing dalam usaha (source: pixabay.com)

Peran lain marketing adalah sebagai media riset dan pengembangan produk. Artinya, marketing akan menjadi garda terdepan yang menyerap dan menyaring segala informasi dari luar yang bermanfaat untuk pengembangan sekaligus peningkatan kualitas sebuah barang maupun jasa. Dengan begitu, minat calon konsumen akan produk yang Anda tawarkan pun makin tinggi.

5. Memahami Konsumen dan Pasar

ilmu marketing bisnis (source: elements.envato.com)

Bisnis tak akan berlangsung lama jika tidak dibarengi dengan riset mendalam tentang konsumen dan pasar. Nah, di sinilah tim marketing berperan. Tugas mereka adalah mempelajari minat, ketertarikan, serta kondisi masyarakat (calon konsumen) yang akan disasar.

Hal lain yang tak kalah penting diketahui adalah tingkat daya beli, tren, kebutuhan, sampai tingkat persaingan bisnis. Hal-hal di atas nantinya bisa dijadikan acuan bagi Anda untuk menentukan harga produk.

6. Sarana Edukasi Pelanggan

strategi marketing bisnis (source: elements.envato.com)

Marketing bisa menjadi ajang yang tepat untuk mengedukasi pelanggan mengenai produk yang Anda pasarkan. Dalam implementasinya, Anda bisa memberikan informasi yang dibutuhkan calon konsumen seputar kualitas produk, bahan baku yang dipakai kelebihan, cara penggunaan, dan sebagainya.

Singkatnya, marketing berperan besar dalam meningkatkan minat calon konsumen untuk membeli dan akhirnya memiliki loyalitas yang tinggi pada produk Anda. Cara yang dilakukan bisa bermacam-macam, seperti memasang iklan, mengadakan promosi, CSR, atau membangun bisnis sosial seperti yang tengah menjadi tren.

Nah, kini Anda sudah tahu kan pentingnya marketing dalam sebuah bisnis? Semoga artikel ini menginspirasi ya!

Tentunya kita semua sudah tidak asing dengan bisnis startup, apalagi di Indonesia sendiri terdapat beberapa start up yang sudah berperingkat unikorn, bahkan telah ada yang berada di posisi dekakorn.

Namun sayangnya, banyak pula perusahaan startup di Indonesia hanya bertahan seumur jagung dan lenyap begitu saja. Memulai bisnis memang mudah, tapi mengembangkan dan mempertahankannya bukan persoalan sepele.

Oleh karena itu, sebagai pebisnis pemula, kita juga harus bisa mengembangkan bisnis dengan scale up untuk bisa naik ke tingkatan yang lebih tinggi lagi. Bagaimana cara scale up bisnis kita agar dapat melipatgandakan keuntungan? Berikut sedikit tipsnya.

1. Mencari Investor yang Sesuai

investor bisnis startup (source: pixabay.com)

Bisnis apa saja pasti memerlukan sebuah modal. Besar kecilnya modal tergantung dari jenis bisnis yang akan dikembangkan. Tidak ada jaminan bisnis dengan modal besar akan lebih untung atau sebaliknya, semuanya tergantung dari pengembangan bisnis dan investor yang tepat.

Agar dapat mengembangkan bisnis dengan sukses, kita juga perlu investor yang sesuai, bukan hanya banyaknya modal saja yang digelontorkan. Investor yang salah justru akan membangun bisnis yang baru mulai berjalan, meskipun mereka telah memberikan modal besar.

Kita sebagai pemilik bisnis juga dapat kehilangan fokus bisnis dan bahkan kontrol terhadap perusahaan. Menemukan investor yang tepat dan sesuai sangat wajib dilakukan demi perkembangan bisnis yang lebih baik.

2. Membuat Tim Terbaik yang Solid

membangun tim startup (source: pixabay.com)

Cara scale up bisnis selanjutnya adalah dengan menemukan dan membuat tim-tim terbaik yang solid. Sebesar apapun sebuah bisnis, tetapi tidak memiliki tim yang bekerja dengan baik juga dapat mengancam keberlangsungan bisnis yang sedang dirintis.

Hal ini menjadi salah satu prinsip agar sebuah bisnis dapat scale up. Tidak semua pekerjaan dapat dilakukan sendirian, beberapa pekerjaan memang membutuhkan tenaga ahli dan profesional.

Tim terbaik yang terdiri dari orang-orang yang ahli di bidangnya tentu sangat diperlukan dalam mengembangkan bisnis. Tidak hanya terbaik saja, tim yang dibentuk juga harus solid dan memiliki integritas dalam bekerja.

3. Buatlah Sistem yang Tertata

sop dalam kerja (source: pixabay.com)

Dalam pengembangan bisnis dengan scale up, sistem baik yang tertata juga sangat diperlukan. Hal ini dapat dimulai dengan membuat berbagai kebijakan yang dijalankan secara sistematis, tidak acak. Bisa dengan membuat SOP yang jelas, hak dan kewajiban serta kewenangan karyawan, atau langkah-langkah menghadapi keluhan pelanggan.

Sistem yang tertata dan dijalankan dengan baik akan meningkatkan kinerja bisnis dengan baik pula. Selain itu, efisiensi dan produktivitas juga dapat ditingkatkan dengan sendirinya. Dengan peningkatan kedua hal tersebut, pastinya bisnis yang berjalan akan dapat berkembang lebih baik.

4. Perlunya Membangun Sebuah Personal Brand

apa itu scale up bisnis (source: pixabay.com)

Membangun sebuah personal brand juga merupakan salah satu cara scale up bisnis. Personal brand yang baik tentu memberikan pengalaman yang berbeda kepada konsumen/audience. Bangun reputasi baik di depan para audience agar mereka menganggap kita adalah orang yang tepat dan ahli di bidang bisnis yang digeluti.

5. Memperkuat Jaringan Bisnis

scale up bisnis startup (source: pixabay.com)

Bila bisnis sudah mulai berkembang dan mendapatkan reputasi yang baik, maka saatnya untuk menemukan jaringan baru atau memperkuat jaringan bisnis yang lama. Memiliki koneksi khusus dengan para orang tertentu bisa saja akan sangat menguntungkan.

Koneksi ini diperlukan terutama untuk mengembangkan bisnis agar lebih maju. Sudah banyak buktinya, mereka yang mendapatkan koneksi ke orang yang tepat cenderung memiliki jaringan bisnis yang sangat luas.

 

Setiap usaha tidak hanya dirintis saja, tetapi juga perlu dikembangkan dan ditingkatkan kemajuannya. Maka dari itu, scale up sangat perlu dilakukan, terutama bagi bisnis-bisnis startup.

Apakah sudah paham dengan cara scale up bisnis seperti di atas? Sudah siap untuk mempraktekannya?

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Cara membuat website toko online adalah hal yang wajib diketahui bagi para penjual online. Membuat situs web ini merupakan pilihan terbaik karena berjualan e-commerce memiliki kekurangan, yaitu Anda akan mudah tersingkirkan jika memasang harga lebih mahal dari toko lain.

Jajaran produk di layar akan membuat pembeli mudah untuk membandingkan. Selain itu, bagi Anda yang baru mulai berbisnis dan belum memiliki rating, ini akan menyulitkan karena toko Anda dianggap belum tepercaya.

Jika Anda ingin berjualan jangka panjang, membangun brand usaha, sebaiknya Anda membuat situs web toko online dengan beberapa langkah di bawah ini:

1. Menentukan Domain

tentukan domain website

tentukan domain website (source: moota.co)

Cara menentukan website toko online adalah menentukan domain atau alamat situs web yang mudah diingat dan sesuai dengan jenis usaha Anda. Misalnya www.namatoko.com atau www.namatoko.co.id. Nantinya, orang-orang akan menggunakan alamat tersebut untuk membeli produk Anda.

2. Memilih Web Hosting yang Baik

pilih web hosting yang baik

pilih web hosting yang baik (source: pixabay.com)

Web hosting adalah tempat untuk menyimpan data atau isi situs web pengguna. Data tersebut bisa berupa teks, gambar, atau video. Caranya, Anda tinggal mengontak perusahaan atau provider hosting untuk menyewa web hosting.

Web hosting memegang peran penting. Web hosting yang baik akan memberikan keamanan saat bertransaksi. Pengunjung situs web akan mengetahui dengan adanya label ‘secure’ di sebelah alamat situs web pada kolom browsing. Ini akan melindungi pembeli dari pencurian identitas kartu kredit yang mungkin terjadi.

3. Mencari Platform yang Tepat

gunakan platform yang tepat

gunakan platform yang tepat (source: woocommerce.com)

Salah satu platform yang sering dipakai untuk berjualan adalah WooCommerce dari WordPress. Pertama-tama, Anda harus memiliki akun WordPress. Setelah itu, install WooCommerce yang bisa ditemukan di menu ‘Plugins’ di sisi kiri admin area WordPress. Setelah diaktifkan, Anda bisa menambahkan dan mengatur produk yang akan dijual.

Anda juga bisa memakai platform lainnya seperti Wix atau Weebly. Setiap platform memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, oleh karena itu Anda harus mempelajari fitur-fiturnya.

4. Pilih Template Website yang Tepat

pilih template website yang baik

pilih template website yang baik (source: elements.envato.com)

Sebagian besar platform sudah menyediakan template atau tema situs web bawaan. Anda hanya tinggal memilihnya sesuai dengan kebutuhan. Pilih template yang navigasinya tidak membingungkan konsumen dan temanya sesuai dengan produk yang dijual. Jika Anda menjual perhiasan, pilih template yang elegan.

5. Lakukan Personalisasi

Lakukan Personalisasi

Lakukan Personalisasi (source: pixabay.com)

Ganti tulisan dan fitur lainnya yang merupakan bawaan dari template. Ganti ukuran dan font tulisan sesuai dengan gaya Anda, skema warna yang diinginkan, gambar, posisi produk, hingga memasukkan media sosial toko Anda.

6. Masukkan Foto dan Keterangan Produk

Masukkan Foto dan Keterangan Produk

Masukkan Foto dan Keterangan Produk (elements.envato.com)

Unggah foto produk dengan kualitas yang tinggi. Sebaiknya, gunakan foto buatan sendiri agar mendapat kepercayaan konsumen. Berikan foto variasi produk dan opsi zoom agar konsumen bisa melihat lebih detail.

Tambahkan keterangan nama, harga, kategori, dan berat. Untuk produk-produk yang tidak familier, tulis kegunaan benda tersebut agar konsumen memahami fungsinya. Hindari kalimat yang terlalu panjang karena akan membuat konsumen bosan.

7. Tentukan Metode Pembayaran dan Pengiriman

Tentukan Metode Pembayaran dan Pengiriman

Tentukan Metode Pembayaran dan Pengiriman (source: pixabay.com)

Tentukan apakah toko Anda menerima transfer bank atau kartu kredit. Selain itu, tentukan juga jasa layanan pengiriman barang yang Anda inginkan seperti TIKI, JNE, Si Cepat, POS Indonesia, dan lainnya.

 

Jika sudah melakukan cara membuat website toko online di atas, pastikan Anda mencobanya terlebih dahulu. Setelah mengetahui bahwa situs web berjalan dengan baik, lakukan promosi di media sosial atau menggunakan Google Adwords. Selamat mencoba!

Salah satu media sosial yang saat ini ramai digunakan sebagai tempat berjualan adalah Instagram. Mulai dari produk kecantikan, fashion, hingga properti ada di sini. Lihat saja bagaimana para selebgram selalu kebanjiran endorse dari berbagai jenis produk.

Anda termasuk dari orang-orang yang sedang merintis usaha? Berjualan di Instagram adalah langkah yang harus Anda lakukan. Nah pertanyaannya, bagaimana cara jualan efektif di Instagram? Inilah beberapa cara yang bisa Anda terapkan.

1. Buat akun Khusus Jualan

buat akun khusus untuk jualan

buat akun khusus untuk jualan (source: pixabay.com)

Langkah pertama dan paling utama yang perlu dilakukan adalah membuat akun khusus jualan. Jangan gunakan akun pribadi atau akun lain yang tidak sesuai dengan produk yang ingin dijual. Dengan menggunakan akun khusus, Anda akan lebih menjaga privasi dan mampu menjangkau lebih banyak follower tertarget sesuai pasar yang diinginkan.

2. Upload Foto Secara Rutin

upload foto produk secara rutin

upload foto produk secara rutin (source: pixabay.om)

Usahakan rajin meng-upload foto produk Anda di Instagram, karena dengan begitu orang-orang akan semakin tertarik untuk mem-follow akun tersebut. Selain upload secara rutin, Anda juga perlu memperhatikan kualitas gambar yang di-upload.

3. Gunakan Hashtag yang Sesuai

gunakan hashtag pada setiap postingan

gunakan hashtag pada setiap postingan (source: pixabay.com)

Usahakan gunakan hashtag pada setiap foto yang Anda upload. Tapi jangan terlalu banyak, karena bisa dianggap spam. Jumlah normal yang bisa Anda gunakan sedikitnya 10-20 hashtag. Jangan juga taruh hashtag di kolom komentar, cukup di caption saja.

Hashtag tidak hanya digunakan pada feed instagram, Anda juga bisa menambahkannya pada Instagram story, karena orang-orang cenderung lebih banyak melihat story dibanding feed.

4. Mencari Banyak Follower

cari banyak followers

cari banyak followers (source: pixabay.com)

Inilah salah satu keuntungan membuat akun khusus, karena dengan begitu Anda bisa mencari follower yang minatnya sesuai dengan produk yang dijual. Cari follower sebanyak-banyaknya. Caranya? Untuk langkah awal bisa follow pengikut dari akun Instagram yang menjual produk sejenis dengan yang Anda jual. Sedikit banyak nanti akun-akun tersebut akan penasaran dengan akun Anda dan mem-follow.

Berdasarkan algoritma instagram yang terbaru, hanya 10% dari total follower yang bisa melihat setiap foto yang Anda posting. Nah, untuk meningkatkan persentasi ini caranya adalah dengan meningkatkan interaksi dengan setiap follower. Bisa dengan mem-post foto yang mengundang interaksi lalu balas setiap komentar itu kurang dari satu jam. Komentar yang relevan akan membantu meng-up foto tersebut.

5. Promo atau Diskon

gunakan diskon untuk menarik perhatian konsumen

gunakan diskon untuk menarik perhatian konsumen (source: pixabay.com)

Sama seperti jualan pada umumnya, sesekali juga perlu dilakukan promo atau diskon untuk menarik minat pembeli. Berikan penawaran menarik yang membuat mereka susah untuk berpaling seperti harga miring atau dengan pelayanan yang lebih dari yang lain. Anda juga bisa memberikan penawaran “beli 2 gratis 1” seperti di pusat perbelanjaan. Untuk yang gratis Anda bisa berikan produk yang lebih lama atau sudah ketinggalan zaman.

6. Gunakan Tools

manfaatkan fitur yang ada di instagram

manfaatkan fitur yang ada di instagram (source: pixabay.com)

Cara ini juga bisa Anda terapkan untuk jualan efektif di instagram. Tools instagram ada banyak jenisnya. Bisa untuk follow otomatis, unfollow, post terjadwal, broadcast DM dan masih banyak lagi. Ini berguna untuk memudahkan Anda mengurus akun tersebut.

7. Endorse

lakukan endorse untuk memasarkan produk

lakukan endorse untuk memasarkan produk (source: elements.envato.com)

Langkah terakhir yang bisa Anda terapkan adalah meminta jasa endorse dari beberapa selebgram atau akun Instagram yang memiliki banyak follower. Nyatanya, jasa endorse ini memang memberikan dampak yang cukup bagus bagi peningkatan follower dan untuk memasarkan produk lebih luas.

 

Pada umumnya, cara jualan efektif di Instagram sebenarnya tidak jauh berbeda dengan jualan di dunia nyata. Perlu promosi dan berusaha membuat banyak orang tahu produk yang Anda jual dengan berbagai cara. Nah, cara mempromosikannya saja yang agak berbeda.

Bintang YouTube adalah selebritis yang maju atas usaha sendiri. YouTube hasilkan uang buat mereka yang membuat konten, menghibur, mengulas, atau melakukan hal-hal yang membuat orang terpesona di internet.

Banyak pengguna YouTube yang memulai kariernya dari kanal kecil, dengan jumlah pelanggan yang sedikit. Saat kanalnya berkembang, mereka akan terkenal dan mendapatkan pundi-pundi rupiah. Oleh karena itu, tidak heran menjadi pembuat konten di YouTube jadi hal yang menggiurkan.

Lalu bagaimana cara menghasilkan uang dari YouTube? Ikuti cara di bawah ini:

1. Membuat Konten yang Berkualitas

membuat konten yang berkualitas

membuat konten yang berkualitas (source: elements.envato.com)

Pastikan kamu menghasilkan sebuah karya yang layak tonton saat memutuskan untuk fokus berkarier di YouTube. Kamu harus membuat karya yang original, memiliki konsep, punya kualitas visual yang baik, serta menghibur agar pelanggan tetap menonton dari awal hingga akhir.

Selain itu, buatlah video dengan jadwal yang rutin sehingga penonton bisa menunggu kapan video selanjutnya akan tayang. Untuk meningkatkan engagement, ajaklah para penonton untuk berkomentar atau membagikan video tersebut.

2. Menjadi YouTube Partner dan Menghasilkan Uang dari Iklan

partnership youtube

partnership youtube (source: pixabay.com)

Ubah akun YouTube jadi YouTube Partner. Caranya, klik bagian menu di kanan atas, lalu klik “Creator Studio”. Lanjutkan dengan klik “Channel” di bagian sebelah kiri dan klik “Status and features”. Terakhir, pilih “Enable Monetization”.

YouTube hasilkan uang jika sebuah kanal sudah memiliki 4.000 waktu tonton di dalam 12 bulan terakhir dan memiliki 1.000 pelanggan.

Jika sudah monetisasi sudah dapat, maka buatlah akun Google AdSense. Nantinya, kamu bisa melihat penghasilan yang didapat.

3. Jualan Produk atau Merchandise

menjual produk melalui youtube

menjual produk melalui youtube (source: elements.envato.com)

Menjual merchandise seperti kaos, gelas, atau tote bag bisa menambah penghasilan. Merchandise juga akan menguatkan eksistensi brand atau kepribadian kamu secara offline. Ini juga bisa memperdalam hubungan antara kamu dan penggemar.

4. Menjual Video

menjual video hasilkan uang

menjual video hasilkan uang (source: pixabay.com)

Jika video yang kamu buat menjadi viral, seperti video lucu bersama anjing atau kucing, kamu dapat menjual video tersebut agar mendapatkan uang. Televisi, situs berita, atau pembuat konten lain mungkin akan menghubungi kamu untuk menggunakan video itu.

Salah satu marketplace tempat jual video adalah seperti Juken Media. Di sini, orang-orang bisa dengan mudah mencari dan membelinya.

5. Bekerja Sama dengan Perusahaan lain sebagai Influencer atau Afiliasi

kerjasama dengan perusahaan

kerjasama dengan perusahaan (source: elements.envato.com)

Beberapa perusahaan yang produknya sesuai dengan niche akun YouTube kamu pasti akan tertarik untuk bekerja sama. Misalnya, jika kanal memiliki niche perawatan kulit, maka perusahaan-perusahaan perawatan kulit akan membayar kamu untuk mengulas produk mereka.

Kamu juga bisa mendapatkan kerja sama dalam bentuk afiliasi. Misalnya, perusahaan produk perawatan kulit tersebut memberikan kode atau link berisi potongan harga. Mereka akan mencantumkan nama kamu di kode atau link tersebut. Jika penggemar kamu membeli produk mereka menggunakan kode atau link itu, nantinya kamu dapat uang sesuai dengan potongan harga yang ditawarkan.

6. Melakukan Temu dan Sapa Penggemar

Jika kamu memiliki penggemar yang banyak, kamu bisa melakukan kegiatan temu dan sapa dengan tiket masuk. Selain akan mendapatkan pemasukan dari harga tiket, kamu juga bisa menguatkan hubungan dengan para pelanggan setia.

7. Menjadi Pembicara

menjadi public speaker youtube

menjadi public speaker youtube (source: elements.envato.com)

Kamu bisa diundang sebagai pembicara ke acara talk show. Misalnya, kamu akan diminta berbicara mengenai tips cara membuat video yang baik atau membagikan tema yang dikuasai. Jika kanal kamu konsentrasi pada perawatan kulit, bisa jadi kamu diminta untuk buat tutorial merawat kulit.

 

YouTube hasilkan uang jika pembuat konten menghasilkan video berkualitas, konsisten, dan melakukan promosi. Oleh karena itu, tidak perlu pikirkan uangnya terlebih dahulu, terus kembangkan kanal YouTube yang sudah dimiliki agar menarik banyak orang. Selamat mencoba!

Kebutuhan membangun tim startup biasanya dikarenakan pemilik yang terdiri satu atau dua orang yang sudah mencapai titik tidak bisa bekerja tanpa bantuan orang lain. Artinya, perusahaan ini sudah siap bertransisi dari seorang pegawai yang biasa melakukan banyak tugas menjadi sebuah tim. Ini juga bisa berarti perusahaan sudah mulai berkembang.

Merekrut pegawai tanpa pengalaman terkadang bisa sangat menantang. Mempekerjakan orang yang salah bisa membuat rugi perusahaan. Maka, pastikan ketahui hal-hal yang harus diperhatikan saat merekrut orang lain agar tidak salah pilih.

1. Identifikasi Posisi

mengetahui posisi kerja dalam tim startup

mengetahui posisi kerja dalam tim startup (source: elements.envato.com)

Pastikan Anda mengetahui posisi yang diperlukan untuk melengkapi tim Anda. Posisi seperti SEO, pemasaran, programming, atau akunting adalah contoh posisi yang harus diisi. Saat mengidentifikasi posisi-posisi tersebut, pastikan Anda memprioritaskan untuk menemukan orang-orang dengan talenta yang tidak dimiliki oleh anggota tim lain.

Selain itu, pastikan Anda mengetahui apakah posisi tersebut harus diisi oleh pegawai kontrak atau pegawai tetap. Sesuaikan dengan anggaran serta kebutuhan perusahaan Anda.

2. Lakukan Wawancara

lakukan wawancara tim startup

lakukan wawancara tim startup (source: elements.envato.com)

Mengadakan wawancara tampak terlihat mudah: membuat daftar para kandidat, bertemu, bertanya, dan membandingkan hasilnya dengan kandidat lain. Tetapi, apakah Anda bisa menjamin hasil wawancara tersebut akan mengantarkan Anda pada pilihan yang tepat?

Merekrut orang yang salah dapat menghabiskan banyak uang, seperti biaya pelatihan, keluhan dari klien, atau proses rekrutmen yang harus diulang lagi untuk mencari pegawai baru.

Agar hal itu tidak terjadi, cari pegawai yang memiliki visi dan passion yang sama. Jika perusahaan bergerak di bidang game, maka carilah pegawai yang memiliki kesukaan pada game.

Pegawai dengan keahlian juga poin penting saat membangun tim startup. Meskipun keahlian ditulis di CV, tanya lebih jauh pencapaian yang sudah ia raih berdasarkan keahlian tersebut. Ini berguna untuk mengetahui jika ia jujur atau tidak.

3. Fleksibilitas

memiliki kemampuan yang fleksibel

memiliki kemampuan yang fleksibel (source: elements.envato.com)

Sebagai pemilik startup, Anda mungkin tidak terpaku pada satu sistem perusahaan karena Anda sedang mencari sistem yang tepat. Strategi bisnis Anda pun bisa jadi berubah-ubah, karena Anda masih mempelajari pasar, klien, dan industri yang Anda geluti.

Oleh karena itu, pilih pegawai yang bisa mengikuti perubahan dan bersedia menanggung beban kerja dan kebiasaan perusahaan Anda. Pastikan juga mereka bekerja tanpa teralihkan oleh strategi bisnis baru.

4. Memiliki Jiwa Wirausaha

tim memiliki jiwa wirausaha

tim memiliki jiwa wirausaha (source: elements.envato.com)

Merintis startup penuh risiko dan Anda harus mengukur apakah calon pegawai tersebut siap dengan risiko-risiko tersebut. Pegawai dengan jiwa wirausaha biasanya memiliki ide-ide yang baru dan inovatif untuk perusahaan.

Saat wawancara berlangsung, Anda bisa menilai area ini dengan memberikan pertanyaan contoh kasus yang relevan pada calon pegawai. Lihat bagaimana mereka mengatasinya dan bagaimana solusinya tersebut selaras dengan visi perusahaan.

5. Rasa Ingin Tahu dan Ingin Belajar

memiliki jiwa rasa ingin tahu dalam tim startup

memiliki jiwa rasa ingin tahu dalam tim startup (source: elements.envato.com)

Anda pasti ingin mendapatkan tim yang tidak hanya bisa menerima informasi dan instruksi saja, tetapi juga tim yang memiliki kemauan untuk belajar.

Seseorang dengan rasa ingin tahu adalah kualitas yang penting untuk perusahaan rintisan. Hal ini disebabkan karena banyak hal baru yang akan ditemui dan semua orang belajar dan bereksperimen di saat yang sama.

Oleh karena itu, mintalah calon karyawan untuk mengajukan pertanyaan di akhir wawancara. Semakin cerdas pertanyaan yang diajukan oleh calon karyawan, maka Anda harus semakin mempertimbangkan untuk merekrut mereka.

 

Membangun tim startup yang solid tidak hanya dilakukan saat proses rekrutmennya saja, tetapi juga setelahnya. Lakukan pelatihan atau pengembangan karier untuk karyawan. Sesekali, lakukan acara ke luar kantor untuk membangun hubungan antar karyawan yang solid.

Kemudahan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari jadi alasan mengapa bisnis startup menjamur di Indonesia. Pemain bisnis ini tidak hanya pria, tetapi para pendiri startup wanita menandai eksistensinya sebagai pemain bisnis digital yang tangguh.

Mendirikan bisnis startup dibutuhkan kreativitas dan tekad yang kuat. Wanita-wanita ini begitu berani berkecimpung di dunia digital meski tidak memiliki latar belakang IT atau programmer. Yuk, ketahui siapa saja wanita-wanita tersebut!

1. Hanifa Ambadar

founder female daily

founder female daily (source: instagram @hanzkyy)

Bisnis bisa dimulai dari hobi. Hanifa Ambadar memulai bisnis startup-nya karena kegemarannya menulis tentang busana dan kecantikan sejak tahun 1999. Lama kelamaan, ia melihat peluang bisnis dari blogging ini.

Hanifa mendirikan Female Daily Network, sebuah portal dan forum online pada tahun 2005. Situsi ini tidak hanya membahas mengenai kecantikan saja, tetapi juga masalah pola asuh. Female Daily juga menjadi acuan para wanita yang untuk menemukan solusi terkait permasalahannya.

2. Mesty Ariotedjo

co-founder wecare.id

co-founder wecare.id (source: instagram @mestyariotedjo)

Prihatin dengan kondisi orang-orang yang membutuhkan akses kesehatan di daerah terpencil, Mesty Ariotedjo mendirikan WeCare.id. Dokter sekaligus pemain harpa terkenal itu membangun situsnya sebagai wadah pengumpulan dana untuk pasien yang berada di wilayah yang sulit terjangkau.

WeCare.id juga memfasilitasi masyarakat yang memiliki tunggakan membayar BPJS. Mesty masuk daftar Forbes “30 Under 30” tahun 2016 karena insitiatifnya membangun website peduli sosial ini.

3. Diajeng Lestari

founder hijup indonesia

founder hijup indonesia (source: instagram @diajenglestari)

Banyak e-commerce di Indonesia, namun jarang yang mengkhususkan pada satu bidang tertentu. Melihat fakta bahwa Indonesia adalah negara dengan populasi muslim terbesar, Diajeng Lestari membangun platform penyedia busana muslim bernama HijUp pada tahun 2011.

Usahanya ini mendulang sukses. Kini, terdapat 120 merek busana dari para desainer lokal yang bergabung. HijUp juga menembus pasar internasional, yaitu dengan mengirim beberapa koleksinya ke 50 negara di dunia seperti India, Malaysia dan Amerika Serikat.

4. Veronika Linardi

co-founder dan ceo qerja.com

co-founder dan ceo qerja.com (source: techinasia.com)

Riset menunjukkan tingkat kepuasan kerja di Indonesia sangat rendah karena kompensasi yang kecil hingga kurangnya kesempatan untuk mengembangkan karier. Melihat hal ini, Veronika Linardi mendirikan situs informasi gaji dan tempat kerja yaitu Qerja. Ia berani membangun bisnis ini karena memiliki pengalaman di bidang SDM.

Di situs ini, hal-hal tabu seperti gaji di perusahaan-perusahaan Indonesia juga dibicarakan. Tidak hanya sekadar membicarakan gaji, para pencari kerja dan karyawan bisa saling bertukar data secara anonim.

5. Cynthia Tenggara

founder BerryKitchen.com

founder BerryKitchen.com (source: dailysocial.id)

Cynthia Tenggara tidak memiliki latar belakang pendidikan kuliner. Namun, ia berani mendirikan Berrykitchen, usaha berbasis online yang bergerak di bidang jasa katering. Para pengguna jasa ini adalah para pekerja kantoran yang ingin makan makanan sehat.

BerryKitchen sudah berdiri dari tahun 2012. Cynthia sukses bekerjasama dengan beberapa investor, termasuk Sovereign’s Capital yang berasal dari Amerika Serikat. BerryKitchen menjadi jasa katering online pertama dan terbesar di Indonesia. Ia juga berhasil membuka banyak lapangan pekerjaan.

6. Catherine Hindra Sutjahyo

founder zalora indonesia

founder zalora indonesia (source: Kumparan.com)

Melepas pekerjaan yang mapan dan bergengsi demi mengejar kenginan sebagai pendiri startup wanita terdengar menantang. Itulah yang dilakukan Catherine Hindra Sutjahyo. Ia keluar dari pekerjaannya di McKinsey & Company. Catherine mendirikan pusat belanja busana online bernama Zalora Indonesia tahun 2012.

7. Aulia Halimatussadiah

co-founder nulisbuku.com

co-founder nulisbuku.com (source: codepolitan.com)

Bagi orang-orang yang memiliki hobi menulis, pasti sudah tidak asing dengan NulisBuku. Situs ini memberikan menjembatani para penulis dengan para penerbit. NulisBuku disambut baik oleh para penulis yang selama ini kesulitan untuk menerbitkan karyanya.

Aulia Halimatussadiah, atau akrab dipanggil Ollie, adalah sosok yang berada di belakang NulisBuku. Ia membagi layanan situs ini menjadi dua, yaitu jasa penerbitan dan jasa pemasaran.

 

Kesukesan para wanita pendiri startup tidak dicapai dalam semalam. Niat serta kemampuan dalam menemukan peluang membangun startup sesuai dengan kebutuhan masyarakat patut ditiru oleh para generasi muda. Bagaimana, berani bangun bisnis startup?

Siapa yang tak kenal dengan sosok seorang Jack Ma? Perjuangan konglomerat asal Negeri Tirai Bambu ini dalam meraih kesuksesan adalah salah satu kisah paling inspiratif di dunia bisnis modern. Karena itu, tak heran jika banyak yang menyebut laki-laki kelahiran Hangzou, 10 September 1964 ini sebagai seorang tokoh paling berpengaruh dalam bisnis e-commerce di awal abad ke 21.

Hingga tahun 2018, majalah Forbes memperkirakan bahwa kekayaan pribadi Jack Ma mencapai angka 38 Miliar USD atau setara dengan lebih dari 570 triliun rupiah. Jumlah yang fantastis ini diperkirakan masih akan terus bertambah mengingat saat ini Alibaba Grup masih melakukan sejumlah ekspansi bisnis ke negara-negara di luar Asia.

Dari kisah seorang Jack Ma, setidaknya ada 3 kunci untuk sukses yang bisa Anda pelajari, yaitu:

1. Mau Belajar dan Berorientasi Pada Proses

mencontoh cara sukses Jack Ma

mencontoh cara sukses Jack Ma (source: fortune.com)

Jauh sebelum bendera Alibaba Grup berkibar sebagai perusahaan e-commerce terbesar di Tiongkok, sosok Jack Ma hanyalah seorang anak miskin yang bercita-cita menjadi guru Bahasa Inggris. Karena memiliki kemauan yang keras untuk belajar, laki-laki ini rela bersepeda sejauh belasan kilometer setiap hari untuk bertemu dengan para turis asing di sebuah hotel di bagian barat Provinsi Hangzhou.

Di tempat itu Jack Ma kerap menawarkan diri untuk menjadi pemandu wisata. Uniknya, Ia tidak meminta bayaran sepeserpun. Ia hanya meminta para turis untuk mengajarkan Bahasa Inggris kepadanya. Hal ini dilakukannya hampir setiap hari selama 8 tahun.

Perbuatan ini menunjukkan bahwa Jack Ma muda tidak berorientasi pada uang. Terlepas dari kondisi finansialnya saat itu yang sangat terbatas, Ia tetap percaya bahwa belajar Bahasa Inggris melalui interaksi dengan para turis merupakan proses yang paling penting untuk mencapai cita-cita.

2. Visioner dan Teguh Pada Pendirian

rahasia sukses Jack Ma

rahasia sukses Jack Ma (source: palembang.tribunnews.com)

Ide Jack Ma untuk mengembangkan bisnis e-commerce sejatinya telah tercetus sejak tahun 90-an. Pada saat itu Jack Ma tengah merantau ke Amerika Serikat untuk bekerja sebagai penerjemah. Di situlah Ia pertama kali berkenalan dengan jaringan internet dan memutuskan untuk mengembangkan sebuah platform bisnis secara online.

Visi Jack Ma untuk mendirikan bisnis e-commerce sempat mendapatkan cemooh dari kolega dan teman-temannya di Tiongkok. Perlu dicatat, saat itu akses internet di Negeri Tirai Bambu masih sangat terbatas. Oleh sebab itu sebagian besar orang di sana masih belum percaya bahwa kegiatan bisnis bisa dilakukan melalui jaringan dunia maya.

Untungnya, Jack Ma memiliki pendirian yang teguh dan tidak menghiraukan komentar-komentar negatif yang muncul. Sikap ini patut ditiru apabila Anda sedang mengembangkan sesuatu yang baru.

3. Mau Belajar dari Kegagalan dan Pantang Menyerah

tidak pantang menyerah seperti Jack Ma

tidak pantang menyerah seperti Jack Ma (source: divertone.com)

Selama hidupnya, Jack Ma berulang kali mengalami penolakan dan kegagalan. Ia sempat ditolak hingga 10 kali oleh Universitas Harvard, kemudian ditolak beberapa kali oleh perguruan tinggi negeri yang ada di Tiongkok, tetapi karena kegigihannya, Ia akhirnya diterima di salah satu perguruan tinggi di Hangzhou.

Usahanya dalam mengembangkan Alibaba Grup pun tidak selalu mulus. Berbagai macam penolakan dari investor serta kegagalan dalam menjual produk sempat dirasakan oleh Jack Ma. Akan tetapi, karena sikapnya yang pantang menyerah dan mau belajar dari kegagalan, bisnisnya pun akhirnya bisa melejit seperti sekarang.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa ada banyak cara sukses seperti Jack Ma yang bisa Anda praktikkan. Pada akhirnya, penting untuk dipahami bahwa hasil yang Anda dapatkan merupakan cerminan dari usaha yang telah Anda lakukan.

Dengan usaha yang maksimal, dapat dipastikan bahwa Anda pun akan memperoleh hasil yang optimal. Oleh sebab itu teruslah bekerja keras untuk mengembangkan usaha Anda.

Moota merupakan aplikasi untuk pengecekkan mutasi dan saldo rekening Anda, dimana mutasi rekening Anda kami dapatkan dari akun iBanking Anda.
Office
Jl. Sunda, No 85, Kel. Kb. Pisang, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40112
Workshop
Jl Terusan Cikutra Baru No. 3B Kel. Neglasari Kec. Cibeunying Kaler Bandung
Jam Layanan
Senin-Jum'at
09.00-19.00 WIB
Sabtu
09.00-14.00 WIB
2023 © All rights reserved
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram