Bagi sebagian orang pasti kurang mengetahui apa itu invoice, secara gampangnya invoice merupakan sebuah surat tagihan hutang yang diberikan sebuah pihak baik itu yang memiliki bisnis online maupun offline kepada pembelinya. Didalam surat ini berisi detail tentang barang yang dibeli, harga, beserta tanggal jatuh temponya. Oleh sebab itu, bagi anda yang suka melakukan belanja online berhati-hatilah agar tidak menerima surat yang satu ini, karena jika anda menerimanya bisa dipastikan saldo pada rekening bank anda akan digunakan untuk membayar hutang tersebut. Berbicara tentang bank maka anda harus mencoba moota yang bisa membuat anda dapat mengetahui semua detail transaksi pada nomor rekening anda.
Pada kesempatan kali ini mari kita membahas beberapa hal seputar invoice, dimulai dari jenis-jenis invoice, komponen pada invoice dan yang terakhir adalah fungsi dari invoice itu sendiri. Langsung saja tanpa banyak basa-basi lagi mari kita masuk ke topik pembahasan kita.
Jenis invoice yang pertama adalah invoice biasa, jenis ini adalah jenis yang paling umum dan paling sering ditemui baik di toko online maupun di toko offline. Isi dari jenis biasa adalah detail tentang barang dari jenis atau nama barang, jumlah barang, harga, dan total yang harus dibayar.
Yang kedua ada jenis invoice konsuler. Untuk jenis ini merupakan jenis barang yang melakukan transaksi jualan online lintas negara atau sering dikenal dengan sebutan import dan eksport. Untuk dapat melakukan jenis invoice konsuler diharuskan memiliki izin dari negara impor maupun negara ekspor.
Dan jenis yang terakhir adalah invoice proforma. Jenis invoice yang satu ini lebih bersifat sementara karena barang yang dibeli belum selesai baik itu karena masih bersifat pemesanan atau karena dikirim bertahap. Setelah barang diterima secara utuh jenis invoice proforma akan berubah menjadi jenis biasa.
Pada sebuah invoice memiliki beberapa komponen, dimulai dari nomor invoice, nomor order yang menandakan pembelian, DO atau SJ yang merupakan kode nomor transaksi, detail barang (nama barang, jumlah barang), sub total (harga yang harus dibayar), diskon (jika ada), biaya pengiriman (jika ada), biaya PPN, dan total biaya. Semua biaya yang harus dibayarkan tersebut bisa dibayar menggunakan transfer (m-banking, ATM) atau melalui tunai.
Secara umum invoice berfungsi sebagai sarana tagihan dari pihak penjual kepada pihak pembeli dengan menunjukan bukti-bukti yang detail, baik itu mengenai informasi barang yang dibeli maupun jumlah yang harus dibayarkan oleh pihak pembeli. Oleh sebab itu, tidak heran jika pada sebuah invoice terdapat banyak sekali data tentang pembelian yang dilakukan oleh seorang pembeli.
Agar dana yang anda keluarkan benar-benar tepat sebaiknya berhati-hatilah ketika melakukan belanja online. Jika anda ingin mengelolah keuangan anda dengan baik maka moota bisa menjadi solusi yang tepat untuk memantau keadaaan rekening bank anda. Karena dengan sekali klik saja maka anda bisa mengetahui banyak informasi mengenai rekening tabungan anda.
Demikian pembahasan mengenai jenis-jenis invoice, komponen-komponen yang ada didalamnya serta fungsi dari invoice secara umum. Berhati-hatilah ketika melakukan transaksi agar anda tidak melakukan pembelian yang sia-sia, apalagi bagi anda yang sulit untuk mengelolah keuangan. Agar lebih bisa mengatur keuangan, anda bisa mengunjungi situs Moota dari browser hp maupun komputer anda.