Daftar Isi
Error!
No 'toc_widget' widget registered in this installation.

Deadstock: Cara Mengelola dan Menghindarinya

arizaz
October 17, 2024

Pernah dengar istilah deadstock? Kalau Anda menjalankan bisnis, terutama yang bergerak di manufaktur atau retail, pasti sudah nggak asing lagi dengan istilah ini. Deadstock merujuk pada barang-barang yang tersimpan di gudang tapi nggak terjual dalam jangka waktu lama. Nah, kondisi ini tentunya sangat tidak diinginkan oleh para pebisnis, karena bisa merugikan bisnis Anda secara finansial.

deadstock

Dalam artikel ini, kita akan ngobrolin lebih jauh soal apa itu deadstock, kenapa bisa terjadi, dan tentunya bagaimana cara mengelola serta menghindarinya agar bisnis Anda tetap sehat. Siap? Yuk, kita mulai!

Apa Itu Deadstock?

Secara sederhana, deadstock adalah barang atau produk yang ada di gudang tapi nggak kunjung terjual. Jadi, produk ini bisa dibilang udah “mati” karena sudah nggak ada yang minat beli lagi. Biasanya, barang-barang deadstock ini adalah produk yang sudah ketinggalan zaman, melewati masa tren, atau mungkin kualitasnya menurun sehingga kurang diminati oleh konsumen.

Menurut Brightpearl, deadstock juga bisa diartikan sebagai inventaris yang gagal terjual dan punya peluang sangat kecil untuk bisa laku di masa depan. Penyebabnya macam-macam, mulai dari kualitas produk yang menurun, barang yang sudah kadaluarsa, hingga produk yang sudah lewat dari masa trennya. Barang-barang ini sering kali mengendap di gudang dan hanya makan tempat serta biaya penyimpanan.

Nah, kalau barang ini akhirnya terjual pun, biasanya harga jualnya sudah sangat rendah karena faktor waktu yang berlalu. Selain itu, menyimpan deadstock dalam waktu lama tentu memakan biaya penyimpanan yang makin membengkak. Makanya, menghindari deadstock adalah salah satu langkah penting dalam menjaga efisiensi bisnis.

Penyebab Terjadinya Deadstock

Ada beberapa faktor utama yang bikin barang di gudang bisa jadi deadstock. Salah satunya adalah tren musiman. Misalnya, kalau Anda menjual produk yang cuma laris di musim tertentu, seperti pakaian musim dingin, maka stok yang nggak terjual setelah musimnya lewat bisa berisiko jadi deadstock.

Faktor kedua adalah sistem manajemen inventaris yang kurang efektif. Kalau Anda nggak punya kontrol yang baik atas persediaan barang, bisa-bisa Anda kelebihan stok. Selain itu, manajemen yang buruk juga bisa bikin barang-barang yang ada di gudang mengalami penurunan kualitas karena terlalu lama disimpan. Bayangkan saja, barang-barang yang sebenarnya masih bagus malah rusak karena terlalu lama nganggur di gudang.

Terakhir, kualitas produk yang nggak memenuhi standar juga bisa jadi penyebab deadstock. Kalau produk cacat atau kualitasnya rendah, sudah pasti konsumen nggak akan tertarik untuk membelinya. Akibatnya, barang-barang tersebut hanya akan mengendap di gudang.

Cara Menghindari Terjadinya Deadstock

Kalau Anda nggak mau bisnis Anda terjebak dalam masalah deadstock, ada beberapa langkah yang bisa Anda terapkan untuk menghindarinya. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan:

1. Analisis Permintaan Pasar dengan Cermat

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah memahami permintaan pasar. Ini penting banget supaya Anda nggak salah dalam memperkirakan jumlah stok yang harus disediakan. Gunakan data historis dan alat peramalan untuk memperkirakan permintaan masa depan secara lebih akurat. Anda bisa menganalisis riwayat pesanan sebelumnya atau memantau aktivitas kompetitor untuk mendapatkan gambaran tentang tren pasar. Dengan begitu, Anda bisa memesan persediaan dalam jumlah yang tepat sesuai dengan kebutuhan pasar.

2. Gunakan Sistem FIFO

Prinsip First-In, First-Out (FIFO) adalah salah satu cara yang efektif untuk mencegah deadstock. Dengan metode ini, barang-barang yang masuk lebih dulu ke gudang harus menjadi yang pertama dijual atau digunakan. Jadi, barang yang sudah lama ada di gudang nggak akan tertinggal dan menumpuk. Selain itu, Anda juga perlu melakukan rotasi persediaan secara berkala agar barang-barang lama nggak terlalu lama tersimpan.

3. Jangan Terlalu Banyak Stok Barang

Mungkin Anda tergoda untuk membeli barang dalam jumlah besar karena harga grosir yang lebih murah, tapi hati-hati, ya. Jangan sampai barang yang Anda beli dalam jumlah banyak malah jadi deadstock karena permintaan pasar nggak sesuai harapan. Lebih baik, sesuaikan jumlah stok dengan permintaan pasar dan siklus produk. Anda bisa menerapkan sistem minimum order quantity (MOQ) atau titik pemesanan ulang (reorder point) untuk menghindari kelebihan stok.

4. Gunakan Promosi atau Diskon

Kalau Anda sudah terlanjur memiliki barang yang berpotensi jadi deadstock, salah satu cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan memberikan diskon atau promosi. Strategi ini bisa mendorong konsumen untuk membeli produk tersebut sebelum menjadi deadstock. Anda bisa menggabungkan produk tersebut dengan produk lain (bundling) atau memberikan potongan harga khusus di saluran penjualan tertentu seperti e-commerce, website, atau media sosial. Namun, pastikan diskon yang Anda berikan nggak membuat bisnis Anda rugi lebih besar.

5. Perhatikan Penyimpanan Barang

Penyimpanan yang baik juga penting untuk mencegah barang rusak atau kadaluarsa. Pastikan Anda menyimpan barang dengan rapi dan teratur, terutama untuk barang-barang yang rentan terhadap kerusakan. Selain itu, lakukan pemantauan secara berkala untuk memastikan barang-barang tersebut masih dalam kondisi baik. Salah satu cara yang bisa Anda terapkan adalah mengelola SKU (stock keeping unit) untuk memantau barang dan menyusun strategi pemasaran yang lebih efektif.

6. Bangun Hubungan Baik dengan Pemasok

Kerja sama dengan pemasok juga penting dalam menghindari deadstock. Jalin komunikasi yang baik dengan pemasok Anda mengenai perubahan permintaan atau stok yang Anda butuhkan. Dengan begitu, Anda bisa lebih fleksibel dalam menyesuaikan jumlah stok yang diperlukan dan menghindari kelebihan persediaan.

Dampak Negatif Deadstock Terhadap Bisnis

Deadstock jelas membawa dampak negatif yang signifikan terhadap bisnis, terutama dalam hal keuangan. Salah satu dampak paling terasa adalah biaya penyimpanan yang terus bertambah. Semakin lama barang disimpan, semakin besar pula biaya yang harus dikeluarkan untuk penyimpanan. Belum lagi, deadstock juga memakan ruang gudang yang seharusnya bisa digunakan untuk menyimpan barang-barang lain yang lebih cepat terjual.

Selain itu, adanya deadstock juga bisa mengganggu arus kas bisnis Anda. Karena barang-barang tersebut nggak terjual, maka uang yang seharusnya berputar menjadi macet di gudang. Ini tentu bisa mengganggu kelangsungan bisnis Anda dalam jangka panjang, terutama jika Anda nggak punya strategi yang jelas untuk mengatasi masalah ini.

Cara Mengatasi Deadstock yang Sudah Ada

Kalau deadstock sudah terlanjur menumpuk di gudang, Anda harus segera mengambil langkah-langkah untuk mengelolanya. Beberapa cara yang bisa Anda lakukan antara lain:

  • Diskon Besar-besaran: Coba lakukan clearance sale untuk barang-barang yang sudah terlanjur menjadi deadstock. Diskon besar bisa menarik minat konsumen untuk membeli produk tersebut.
  • Donasi atau Daur Ulang: Jika barang tersebut sudah terlalu lama dan sulit terjual, Anda bisa mendonasikannya atau mendaur ulang jika memungkinkan. Ini nggak hanya membantu Anda mengosongkan gudang, tapi juga memberikan dampak sosial yang positif.
  • Ciptakan Tren Baru: Kalau Anda punya strategi pemasaran yang kreatif, coba ciptakan tren baru yang bisa membuat produk deadstock tersebut kembali diminati.

Kesimpulan

Deadstock adalah masalah yang sering dihadapi oleh banyak bisnis, terutama yang bergerak di bidang retail dan manufaktur. Namun, dengan manajemen yang baik dan strategi yang tepat, Anda bisa menghindari terjadinya deadstock dan menjaga kesehatan keuangan bisnis Anda. Selalu pantau permintaan pasar, gunakan sistem FIFO, dan jangan ragu untuk memberikan diskon jika diperlukan. Dengan begitu, Anda bisa menjaga agar stok barang di gudang tetap bergerak dan bisnis Anda tetap lancar.

Kelola Keuangan Berbagai Akun Bank Dalam Satu Dashboard Dan Cek Transaksi Secara Otomatis
Artikel Terkait

Moota Hadirkan QRIS Sebagai Solusi Terima Pembayaran Terintegrasi

Bandung, 19 Maret 2025 – Moota mengumumkan peluncuran QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) sebagai bagian integral dari layanan Payment Gateway inovatifnya. Langkah ini merupakan wujud komitmen Moota dalam mendukung transformasi digital di sektor keuangan Indonesia. Inisiatif terbaru ini dirancang khusus untuk memberikan kemudahan bagi para pelaku bisnis dalam mengelola transaksi uang masuk melalui sistem pembayaran yang tidak hanya aman dan efisien, tetapi juga terintegrasi secara universal dengan berbagai bank dan e-wallet.

QRIS: Solusi Pembayaran Digital yang Modern dan Ekonomis

⚠️ Moota adalah platform manajemen keuangan dengan payment gateway dari Winpay. Merchant langsung berurusan dengan Winpay untuk legalitas, pembiayaan, dan penyelesaian dana.

Peluncuran QRIS menjadi langkah strategis bagi Moota dalam menghadirkan solusi keuangan digital yang relevan dengan kebutuhan pasar saat ini. Beberapa poin penting terkait integrasi QRIS di Moota:

  • Bagian dari Payment Gateway: QRIS hadir sebagai fitur utama dalam kategori akun Payment Gateway di platform Moota.
  • Fokus pada Penerimaan Pembayaran: Layanan QRIS ini secara spesifik ditujukan untuk memfasilitasi penerimaan pembayaran atau transaksi uang masuk bagi para pengguna bisnis.
  • Biaya Transaksi Kompetitif: Dengan biaya transaksi yang terjangkau sebesar 0.7%, Moota tidak hanya menawarkan keandalan dan efisiensi, tetapi juga memberikan nilai tambah ekonomis bagi para penggunanya. Cek info lengkap mengenai moota payment gateway disini: https://moota.co/payment-gateway-2025/

Pengalaman Pengguna yang Optimal dengan Tampilan QRIS yang Jelas

Salah satu keunggulan yang ditawarkan oleh Moota adalah tampilan halaman pembayaran yang informatif dan user-friendly:

  • Gambar QRIS yang Jelas: Halaman pembayaran akan menampilkan gambar QRIS secara jelas, memudahkan pelanggan untuk melakukan pemindaian dengan aplikasi pembayaran pilihan mereka.
  • Mendukung Kenyamanan Konsumen: Desain antarmuka yang intuitif ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan konsumen dalam melakukan pembayaran.
  • Memudahkan Pemantauan Arus Kas: Bagi pelaku bisnis, fitur ini juga mendukung pemantauan arus kas secara real-time.

Pernyataan CEO Moota Mengenai Peluncuran QRIS

"Implementasi QRIS dalam platform Payment Gateway kami adalah bukti nyata komitmen Moota dalam mendukung pertumbuhan bisnis di era digital," ungkap Rezza Kurniawan, CEO Moota. "Kami sangat yakin bahwa dengan sistem yang universal dan terintegrasi ini, para pelaku bisnis akan merasakan kemudahan yang signifikan dalam mengelola keuangan mereka, sekaligus memperkuat kepercayaan dari para pelanggan." Beliau juga menambahkan, "Kami akan terus berinovasi untuk menghadirkan solusi pembayaran yang tidak hanya efisien, tetapi juga memberikan pengalaman terbaik bagi seluruh pihak yang terlibat dalam ekosistem digital."

Keunggulan Universalitas QRIS untuk Ekspansi Bisnis

Sifat universal dari QRIS memberikan keuntungan signifikan bagi para pelaku usaha:

  • Dapat Digunakan di Semua Bank dan E-wallet: Layanan ini dapat diakses dan digunakan oleh pengguna dari berbagai bank dan aplikasi e-wallet yang mendukung QRIS.
  • Menghilangkan Batasan Metode Pembayaran: Pelaku usaha dapat menerima pembayaran dari berbagai saluran tanpa perlu mengelola berbagai sistem yang berbeda.
  • Meningkatkan Potensi Penerimaan Pembayaran: Hal ini menjadi nilai tambah penting bagi pelaku usaha yang ingin mengoptimalkan penerimaan pembayaran melalui berbagai preferensi pelanggan.

Moota: Mitra Terpercaya dalam Transformasi Digital Sektor Keuangan

Moota akan terus berupaya untuk menghadirkan inovasi dan solusi keuangan digital yang relevan dan mendukung kemajuan bisnis di Indonesia. Dengan diluncurkannya QRIS sebagai bagian dari Payment Gateway, Moota semakin memantapkan posisinya sebagai mitra terpercaya dalam era transformasi digital sektor keuangan. Layanan ini diharapkan dapat membuka berbagai peluang baru bagi para pelaku bisnis untuk memperluas jangkauan pasar mereka serta meningkatkan efisiensi dalam setiap transaksi keuangan.

Informasi Lebih Lanjut

Untuk mendapatkan informasi yang lebih detail mengenai layanan QRIS dan berbagai inovasi terbaru lainnya dari Moota, silakan kunjungi situs resmi Moota atau hubungi tim customer support kami dengan login ke app.moota.co.

Baca Selengkapnya

Moota Tingkatkan Layanan Pelanggan dengan Dukungan Personal dan Terarah

Pengalaman CS Baru di Moota: Lebih Personal, Lebih Efisien, Lebih Mendukung Bisnis Anda

Bandung, 17 Maret 2025 – Moota, platform solusi pembayaran terintegrasi yang membantu berbagai bisnis berkembang, hari ini mengumumkan perubahan strategis dalam layanan Customer Service (CS) mereka. Langkah ini diambil sebagai wujud komitmen berkelanjutan Moota untuk memberikan dukungan terbaik dan terpersonalisasi bagi seluruh pengguna. Penyesuaian ini menandai era baru pengalaman pelanggan di Moota, dengan fokus pada dukungan yang lebih personal, efisien, dan responsif.

Moota memahami bahwa dukungan pelanggan yang handal adalah kunci keberhasilan bisnis di era digital ini. Oleh karena itu, setelah melalui evaluasi mendalam, Moota melakukan penyesuaian signifikan pada layanan CS dengan tujuan untuk:

  • Meningkatkan kualitas interaksi dan dukungan pelanggan secara keseluruhan.
  • Menyediakan jalur komunikasi yang lebih terstruktur dan responsif untuk berbagai kebutuhan pengguna.
  • Memastikan setiap pengguna Moota mendapatkan bantuan yang tepat sasaran dan sesuai dengan konteks bisnis mereka.

Perubahan Utama dalam Layanan Customer Service Moota:

ℹ️ Pastikan sudah konfirmasi email agar Popup Chat Whatsapp Muncul
  • Tidak Ada Lagi Floated Live Chat:
    Mulai saat ini, fitur live chat yang sebelumnya tersedia di website dan aplikasi Moota telah ditiadakan. Moota meyakini bahwa dukungan yang lebih terpersonalisasi akan lebih efektif dalam menjawab kebutuhan pengguna.
  • Saluran Email Khusus untuk Non-Pengguna dan Kemitraan:
    Bagi calon pengguna yang tertarik untuk mengenal Moota lebih lanjut, atau pihak yang ingin menjajaki peluang kemitraan, Moota menyediakan saluran komunikasi khusus melalui email: [email protected]. Tim Moota akan siap merespons dan memberikan informasi yang dibutuhkan melalui email ini.
  • Dukungan Personal dengan Salesperson Pribadi untuk Pengguna Moota:
    Kabar gembira bagi seluruh pengguna setia Moota! Setiap pengguna kini akan didukung oleh seorang salesperson pribadi yang didedikasikan khusus untuk memberikan bantuan dan support berkelanjutan. Salesperson ini akan menjadi kontak utama Anda di Moota, memahami kebutuhan bisnis Anda secara mendalam, dan siap memberikan solusi yang tepat dan personal. Dengan dukungan salesperson pribadi, Anda akan mendapatkan:
    • Dukungan yang berkelanjutan dan konsisten dari satu orang yang sama.
    • Layanan yang lebih personal dan responsif, disesuaikan dengan kebutuhan spesifik bisnis Anda.
    • Kemudahan dalam membangun hubungan jangka panjang dengan tim dukungan Moota.
  • Cara Mudah Menghubungi Salesperson Pribadi Anda:
    Untuk menghubungi salesperson pribadi Anda, ikuti langkah mudah berikut:
    • Login terlebih dahulu ke aplikasi Moota melalui tautan: app.moota.co
    • Cari dan klik tombol chat yang tersedia di dalam aplikasi.
    • Anda akan secara otomatis diarahkan ke aplikasi WhatsApp dan terhubung langsung dengan salesperson pribadi Anda.
ℹ️ Layanan salesperson tersedia pada jam kerja Moota, yaitu Senin-Sabtu, pukul 09:00 - 17:00 WIB.
  • Penghentian Dukungan Melalui DM Media Sosial:
    Untuk memastikan semua pertanyaan dan kebutuhan pengguna tertangani dengan optimal melalui jalur yang lebih terstruktur, Moota tidak lagi menyediakan dukungan pelanggan melalui Direct Message (DM) di media sosial seperti Instagram dan Facebook.

Mengapa Penyesuaian Ini Penting?

Penyesuaian layanan CS ini merupakan langkah strategis Moota untuk meningkatkan kualitas dukungan pelanggan secara signifikan. Dengan fokus pada dukungan yang lebih personal melalui salesperson pribadi dan jalur komunikasi yang terstruktur, Moota berkomitmen untuk:

  • Menyediakan dukungan yang lebih efisien dan responsif bagi pengguna.
  • Membangun hubungan yang lebih kuat dan personal antara Moota dan setiap penggunanya.
  • Memastikan setiap pengguna mendapatkan solusi dan bantuan yang sesuai dengan kebutuhan unik bisnis mereka.

"Kami percaya bahwa perubahan ini akan membawa dampak positif yang besar bagi pengalaman pelanggan Moota. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan layanan kami demi kesuksesan bisnis para pengguna Moota" ujar Rezza Kurniawan, CEO Moota

Tentang Moota

Moota adalah platform solusi pembayaran terintegrasi yang dirancang untuk membantu bisnis dari berbagai skala untuk tumbuh dan berkembang di era digital. Dengan berbagai fitur inovatif dan layanan yang komprehensif, Moota memberdayakan bisnis untuk mengelola transaksi pembayaran dengan lebih efisien, aman, dan terintegrasi. Misi Moota adalah menjadi mitra terpercaya bagi bisnis dalam mencapai kesuksesan melalui solusi pembayaran yang handal dan dukungan pelanggan yang luar biasa.

Baca Selengkapnya

Pembaruan Webhook Moota untuk Permudah Integrasi dan Pengelolaan Data Mutasi Bank

Bandung, 26 Febuari 2025
Moota, penyedia solusi teknologi finansial terdepan, hari ini mengumumkan serangkaian pembaruan signifikan pada fitur webhook yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi pencatatan keuangan secara real‑time dan memudahkan integrasi data bagi para pengguna, mulai dari pelaku usaha hingga developer. Pembaruan ini merupakan langkah strategis Moota dalam mendukung transformasi digital di sektor keuangan dengan memberikan kontrol lebih tinggi dan fleksibilitas dalam pengelolaan data mutasi bank.

Kontrol Data yang Lebih Tepat

Salah satu inovasi utama dalam pembaruan ini adalah penghapusan opsi “Semua Jenis Bank Masuk”. Dengan perubahan tersebut, pengguna kini dapat memilih secara spesifik akun bank yang ingin diintegrasikan ke dalam webhook. Langkah ini memastikan bahwa data mutasi yang diterima lebih relevan dan akurat, karena hanya akun yang dipilih saja yang akan mengirimkan data. Hasilnya, proses pencatatan keuangan menjadi lebih terstruktur dan sesuai dengan kebutuhan operasional masing-masing bisnis.

Kemudahan Integrasi Melalui UI dan API

Moota juga memperkenalkan peningkatan integrasi melalui antarmuka pengguna (UI) dan Application Programming Interface (API).

  • Antarmuka Pengguna (UI): Desain baru yang intuitif memungkinkan pengguna untuk dengan mudah menambahkan atau menghapus akun bank dari tampilan secara langsung tanpa harus menyentuh kode.
  • API: Bagi developer, API yang diperbarui memungkinkan pengaturan webhook dilakukan secara langsung dan otomatis. Hal ini mempercepat integrasi dengan sistem keuangan yang sudah ada, mengurangi ketergantungan pada proses manual, dan membantu meminimalisir kesalahan dalam pengelolaan data.
👉🏻 Cek Panduan Webhook Disini: https://moota.co/kb/panduan-penggunaan-webhook-di-moota/

Tampilan Baru yang Lebih Intuitif dan User-Friendly

Pembaruan juga mencakup tampilan ulang halaman webhook dengan fokus pada kemudahan penggunaan. Desain baru ini menyajikan pemisahan kategori akun, seperti:

  • Bank Transfer
  • Payment Gateway
  • Offline

Selain itu, fitur filter mutasi dengan kode unik kini lebih fleksibel, memungkinkan pengguna untuk mengatur batas minimum dan maksimum nominal mutasi yang dikirim melalui webhook. Tampilan URL Endpoint dan Secret Token pun kini ditampilkan secara lebih jelas, sehingga memastikan setiap integrasi berjalan dengan protokol keamanan yang tinggi.

Inovasi API untuk Pengelolaan Data yang Dinamis

Dalam rangka memberikan fleksibilitas maksimal, Moota menghadirkan API baru yang memungkinkan penambahan (attach) dan penghapusan (detach) bank account secara dinamis ke dalam webhook yang sudah dibuat. Pengguna dapat dengan mudah menambahkan banyak bank account sekaligus pada saat pembuatan webhook menggunakan pemisah koma (,), dan melakukan penyesuaian melalui API sesuai kebutuhan operasional. Inovasi ini dirancang untuk mendukung bisnis agar dapat beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan dan dinamika pasar.

👉🏻 Cek Dokumentasi API Webhook Disini: https://mootaapiv2.docs.apiary.io/#reference/webhooks

Keamanan dan Kinerja Optimal

Moota menempatkan keamanan data sebagai prioritas utama. Dengan tampilan URL Endpoint dan Secret Token yang diperbarui, setiap integrasi dijalankan dengan standar keamanan yang tinggi untuk melindungi data mutasi dari potensi kebocoran atau penyalahgunaan. Kombinasi antara kemudahan penggunaan dan keamanan optimal ini menjadikan pembaruan webhook sebagai solusi unggulan dalam manajemen data keuangan.

Dampak Positif bagi Bisnis

“Kami berkomitmen untuk terus berinovasi demi memberikan solusi keuangan yang terintegrasi dan aman bagi para pengguna. Pembaruan fitur webhook ini merupakan bukti nyata dari upaya kami untuk mendukung transformasi digital dan meningkatkan efisiensi operasional di dunia keuangan,” ujar Rezza Kurniawan, CEO Moota.

Dengan adanya pembaruan ini, perusahaan dan institusi keuangan dapat mengoptimalkan pencatatan transaksi secara real‑time. Pengelolaan data yang lebih terarah dan akurat membantu meningkatkan produktivitas serta mempercepat proses pengambilan keputusan bisnis. Inovasi ini juga mengurangi ketergantungan pada proses manual, sehingga meminimalkan risiko kesalahan dan meningkatkan kecepatan respon terhadap dinamika pasar.

Tentang Moota

Moota adalah penyedia layanan teknologi finansial yang berfokus pada solusi pencatatan keuangan digital terintegrasi. Melalui inovasi berkelanjutan dan pendekatan yang mengutamakan keamanan data, Moota membantu bisnis dari berbagai sektor mengoptimalkan pengelolaan keuangan mereka dengan teknologi terkini. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs resmi Moota.

Baca Selengkapnya
1 2 3 8
Moota merupakan aplikasi untuk pengecekkan mutasi dan saldo rekening Anda, dimana mutasi rekening Anda kami dapatkan dari akun iBanking Anda.
Office
Jl. Sunda, No 85, Kel. Kb. Pisang, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40112
Workshop
Jl Terusan Cikutra Baru No. 3B Kel. Neglasari Kec. Cibeunying Kaler Bandung
Download Moota di
2024 © All rights reserved
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram